Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi dana pensiun (freepik.com/rawpixel.com)

Jakarta, IDN Times - Dana pensiun merupakan hal yang sangat penting, lantaran biaya hidup di masa tua tidak murah. Orang di usia 40 tahunan sudah wajib aktif mengumpulkan dana pensiun.

Tapi sejak kamu di usia 30 tahunan, sebaiknya kamu sudah menyiapkan diri agar tidak kesulitan di kemudian hari. Lantas, bagaimana jika kamu belum mengumpulkan dana pensiun di usia tersebut dan memiliki penghasilan pas-pasan?

Simak tips berikut ini untuk langkah-langkah yang perlu kamu lakukan agar siap mengumpulkan dana pensiun. 

1. Cari tahu pengeluaran di masa pensiun dengan mencoba hitungan seperti ini

ilustrasi rupiah (IDN Times/Umi Kalsum)

This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.

Coba hitung pengeluaran tahunan kamu di masa tua dengan menggunakan asumsi inflasi dan penurunan standar biaya hidup.

Mengutip riset Lifepal, berikut perhitungan asumsi pengeluaran di hari tua jika standar hidup orang yang bersangkutan diturunkan 30 persen, dan asumsi inflasi di Indonesia 5 persen per tahun:

Usia saat ini: 40 tahun

Usia pensiun: 58 tahun

Jangka waktu mengumpulkan dana pensiun: 58-40 = 18 tahun

Asumsi harapan hidup: 74 tahun

Biaya hidup per bulan: Rp4 juta

Biaya hidup satu tahun: Rp4 juta X 12 = Rp48 juta

Pengeluaran di masa pensiun (diturunkan standarnya): Rp48 juta x 70 persen = Rp33,6 juta.

Penurunan biaya hidup di masa tua bisa dilakukan sesuai dengan yang kamu kehendaki. Adapun alasan penurunan estimasi biaya hidup disebabkan karena:

- Pengeluaran kamu bisa jadi berkurang karena anak-anak kamu mungkin sudah lulus atau karena perubahan gaya hidup

- Kemampuan mengumpulkan dana pensiun saat ini kurang baik

2. Berinvestasi dengan metode cost averaging untuk dana pensiun

Editorial Team

Tonton lebih seru di