Ilustrasi karyawan perusahaan (IDN Times/Aditya Pratama)
Rebalancing merupakan kegiatan dalam berinvestasi untuk mengubah skema penempatan dana. Langkahnya bisa dengan menjual seluruh reksa dana yang dimiliki, atau mempertahankan sebagian.
Adapun aset yang dijual atau dilepas sebaiknya yang nilainya kurang menguntungkan. Kemudian, dana yang diperoleh dari melepas sebagian aset dialokasikan pada instrumen investasi lain.
Meski cara ini berpotensi meningkatkan pendapatan dari investasi, tetapi sebaiknya jangan terlalu sering melakukannya. Investasi merupakan produk yang perlu waktu untuk menghasilkan profit, karena itu tidak ada salahnya bertahan meski harganya sedang turun.
Bisa saja beberapa waktu mendatang akan bergerak naik.
Kapan waktu terbaik untuk menjual reksa dana? | Saat tujuan investasimu sudah tercapai atau target keuntungan sudah sesuai rencana. |
Apakah boleh menjual reksa dana saat pasar turun? | Boleh, terutama jika penurunan berlangsung lama dan kinerja produknya terus melemah. |
Bagaimana cara tahu reksa dana perlu dijual karena performanya buruk? | Jika performanya terus kalah dibanding benchmark atau produk sejenis dalam jangka panjang. |
Apakah uang hasil penjualan reksa dana langsung cair? | Tidak langsung. Biasanya membutuhkan 1 sampai 3 hari kerja tergantung jenis reksa dana. |
Apakah boleh menjual reksa dana saat butuh dana darurat? | Boleh. Reksa dana bisa dicairkan kapan saja pada hari bursa dan cocok untuk kebutuhan mendesak. |