Ilustrasi Perkembangan Ekonomi Digital. (IDN Times/Aditya Pratama)
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian), Rudy Salahuddin memproyeksikan pertumbuhan sektor ekonomi dan keuangan digital pada 2030 mencapai 360 miliar dolar AS.
Berdasarkan data sepanjang 2022, nilai ekonomi digital Indonesia mencapai 77 miliar dolar AS, atau tumbuh hingga 22 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2025, nilai ekonomi digital diprediksi meningkat dua kali lipat menjadi 130 miliar dolar AS dan terus meningkat hingga menjadi 360 miliar dolar AS di 2030.
pemanfaatan teknologi digital juga meningkatkan performa layanan keuangan. Nilai transaksi uang elektronik (UE) pada Maret 2023 tumbuh tinggi 11,39 persen (YoY), sehingga mencapai Rp34,1 triliun.
Bahkan berdasarkan data BI, nilai transaksi digital banking juga meningkat hingga 9,88 persen YoY menjadi Rp4.944,1 triliun. Kemudian, nilai transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM, kartu debet, dan kartu kredit juga naik 0,45 persen YoY menjadi Rp707,1 triliun.
Selain itu, hingga Februari 2023, tercatat terdapat 785 perusahaan fintech dengan penyaluran kredit hingga Rp18,23 triliun.