Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Doc. Pribadi

Hai kesedihan di bulan-bulan lalu, apa kabar?

Pasti baik-baik saja, bukan? Bertahan di hatiku semoga kamu tidak bosan

Ini tahun keempat kamu bertahan dan kamu mulai memudar seperti mau hilang

Padahal aku sudah mulai nyaman dengan adanya kamu

Kesedihan,

Jangan berpindah ke hati orang-orang yang aku sayangi

Sungguh aku akan sangat cemburu jika melihatmu lebih senang berada di hati mereka

Kesedihan,

Teruslah ada di hatiku, meski harus bersembunyi, meski tak seorang pun tahu

Kalau kau pikir aku tersiksa memilikimu, kamu salah!

Sangat beruntung aku memilikimu

Aku jadi tahu cara bersyukur setelah bertemu denganmu

Aku jadi semakin mengenal tuhanku

Percayalah, aku mendapatkan banyak darimu

Kamu tahu?

Aku tak seperti yang lain, selalu saja menantikan kebahagiaan

Layaknya senja yang selalu dinantikan

Padahal hadirnya hanya sekejap, setelah itu pergi meninggalkan

Mereka hanya tidak mengenalmu, kesedihan!

Kesedihanku yang tampil dibalik senyuman

Sungguh, aku menyayangimu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team