Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Bilah Pedas Penantian

Amino Apps
Kusapa kau malam
Tentang seorang yang terbenam
Semula menyinari hari
Kini pergi dengan gelap mengiringi
Kau tahu apa cinta
Tentang puisi yang tenggelam bersama senja
Tak lagi kudengar manis sapa
Kisah cinta klasik para remaja
Aku berdiri tegak mendayu
Menatap bunga setengah dungu
Kulempar sajak, dia hanya tersipu
Lalu pergi tanpa jejak sepatu
Aku benamkan langkahku
Bersembunyi di balik penantian mendayu
Dengan polos dilempar olehnya sapa untukku
Kujawab, dia menghampiri, hati ini pun mulai tersipu
Sayang,dia menyapa pria di belakangku
Habis sudah kumalu
Tangerang, 19 September 2017
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Topics
Editorial Team
EditorAchmad Aditya Avery
Follow Us