Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi langit penuh bintang
ilustrasi langit penuh bintang (freepik.com/artphoto_studio)

Namamu abadi di dada semesta
Namun, binarmu tak lagi tampak
Dulu, kau adalah nyala cakrawala
Kini kau pudar entah kenapa

Angin berbisik tentang kenangan
Yang dulu hangat, kini hilang perlahan
Cahaya hatimu terkubur beban
Di balik senyum yang tersimpan

Apa yang terjadi pada bintang yang tak bersinar lagi?
Haruskah aku tanyakan kepada bulan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks

Editorial Team