Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[PUISI] Gundah

ilustrasi bayangan perempuan (Pixabay.com/StockSnap)
Kini kian pelik hidup
Hampa tanpa sepersen uang
Hampa tanpa arah tuju
Mengambang bagai diterpa angin
Melayangkan bingung yang kian tiada akhir
Tangis tak sekencang dulu
Tawa tak seriuh dulu
Tersisa lara dan gundah yang tak berkesudahan
Tertinggal sepi dalam diri yang kian menepi
Seolah lupa jati diri
Beranjak dewasa tak seindah bayangan
Tak semudah khayalan
Bahkan tak seindah harapan
Jauh akan keinginan
Hingga hanya tersisa lamunan
Sepi teriris sunyi
Mulai ragu akan jati diri
Mulai letih membuktikan keagungan diri
Tersisa ketakutan tuk menampakkan diri
Hingga mengubur dalam mimpi-mimpi
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks
Editorial Team
EditorSaputri Aji Kiswati
Follow Us