Rakyat miskin di pelosok negeri
Berjuang antara hidup dan mati
Boro-boro memikirkan materi
Minum air putih saja sudah cukup berarti
Para penguasa di takhta tertinggi
Merasakan nikmat seorang diri
Mereka anggap penderitaan hal biasa
Enggan memahami tetes air mata
Mereka bilang sudah berkontribusi
tapi mereka sendiri yang korupsi sana sini
Lantas, apa gunanya memberi
Kalau pada akhirnya banyak juga yang diambil?
Makan bergizi gratis jadi prioritas
Tak pikir banyak hal dikorbankan
Alih-alih membuat efisiensi anggaran
Rakyat kecil yang kena imbas
Indonesia seperti apa yang mau dibanggakan?
Yang miskin makin merana, yang kaya makin sejahtera
Mungkin ini nasib yang harus diterima
Tinggal di negara yang miskin belas kasihan