Merah bibirmu memberi hangat tempurung kepala yang sedang terluka
Dekap lembutmu menumbuhkan atmosfer kerinduan di hati yang gelap
Embusan napasmu adalah pertanda bahwa kehidupan tidak berhenti
Belaianmu pada pipi menghapuskan kata menyerah
Kamu meyakinkan ada kebaikan di balik usaha sia-sia
Mimpi terukir merupakan awal menuju puncak gembira
Jatuh bangun bukan berarti kalah
Semua membentuk pribadi lebih ikhlas
Wahai, jiwa bergantung di ujung rambut
Kuatkan tekad agar tidak jatuh
Sekalipun terjatuh
Kebangkitan mesti diusahakan agar tidak larut