Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mata (pixabay.com/Alexas_Fotos)

Dia mengamati bayangannya sendiri di cermin
Rambut hitamnya terurai
Hidung mancung dan bibir tipis
Tak luput satu jerawat kecil yang menghiasi dahi

Sepasang mata itu mengerling ke kanan dan kiri
Arah pandang berhenti pada sinar yang masuk dari ventilasi
Dibukanya jendela dan tampak sepetak taman kecil
Embun yang dulu hanya ia rasakan kini nyata menetes di daun sirih

Kicau burung merdu yang dulu hanya ia dengar
Kini nyata bertengger di dahan pohon mangga
Segala hal yang buram kini tampak jelas
Semua ini berkat kornea dari si malaikat tak bersayap

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team