Kekasih, bukalah matamu
Telah kugunting rapi sebuah harapan
Membentuk pola menyerupai rindu
Kemarilah, biar kulekatkan pelan-pelan
Kumasukan sebuah jarum dengan benang dari serat percaya
kusirat perlahan meliputi sel dan syaraf mata
Kini, sulaman rindu sudah terpasang
Tentu tidak pedih—tetapi mampu mengurangi sedih di matamu
Pun bisa meredup redam cemas dan gelisah yang seketika datang
Sulaman itu menyatu pada sel-sel mata
Bereaksi ke setiap inci saraf retina
Yang nanti dapat memvisualisasikan diriku
Saat kau sangat ingin, aku berada di dekatmu