Disaksikan bulan dan bintang
Aku termenung dengan hati meradang
Merindukan belai lembut penuh sayang
Dekap ibu yang telah berpulang
Kamar yang dahulu penuh haru
Kini menjelma sendu tanpamu
Alunan merdu pengantar tidurku
Kini tinggal dalam kenangan lalu
Potret dirimu dalam pigura usang
Memancarkan senyum yang tenang
Meninggalkan aku dalam gamang
Akankah hidupku sama meski engkau hilang?
Malam tanpamu tak lagi seru seperti dulu
Kesendirian ini membuatku pilu
Tetapi, walau ragamu tak lagi ada bersamaku
Jiwamu abadi dalam sanubariku