Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan sedih (unsplash.com/@mxsh)

Malam terbangun hidupkan segala gundah
Lentera meredup tatkala pilu merajalela
Ada sepasang mata dengan segudang tangisnya
Menetes, endapkan lara, mengungkung sukma

Andai Tuhan buka tabirnya
Aku ingin berkata-kata
Mendengar langsung jawabannya
Tanpa perlu menerka-nerka

Andai hidup ada yang kedua
'Ku mau angin tunjukkan arah
Buat nirmala 'tuk sampai ke rumah
Biar hidupku menjadi cerah

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team