Wajar dia sudah tersenyum girang
Menganggap tak ada tandingan
Mempermainkan manusia tanpa belas kasihan
Termakan oleh ambisi tipuan
Bukan alur permainan yang keliru
Hanya pola pikirnya terlalu dungu
Menciptakan jebakan satu per satu
Hendak mengurung diri dalam sendu
Kau tak benar-benar kuat adanya
Manusia lemah namun berpura-pura
Otak tumpul dengan ekspektasi menggunung
Kelak berjalan dengan ekspresi bingung