Sosoknya datang bagai hujan
Untaiannya jatuh bebas membasahi
Begitu deras meredam bising
Tak lupa gemuruh yang seakan turut mengerti
Namun, kali ini tak mampu kusamakan
Datangnya tak membawa pelangi
Rinainya bagai jarum yang berkejaran
Menusuk ruang hati yang masih terasa nyeri