Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
[CERPEN-AN] Kertas Orange Berbentuk Kapal

Pixabay/Padrinan
Pagi yang muram.
Aku benar-benar tidak tau. Harus pergi ke mana aku. Napasku tengah memburu. Di luar sana segerombolan orang ingin mempermainkanku. Bukankah mereka cukup senang melihat wajah menyedihkanku sekitar lima belas menit yang lalu?
Samar-samar kudengar mereka berbincang. Sekedar lewat memang. Tapi itu sudah membuat jantungku terpacu kencang. Setidaknya mereka tidak tau bahwa aku bersembunyi dalam gudang.
Sekolah bukan tempat yang tepat untuk merasa tenang atau senang. Itu hanya opiniku, tapi berbeda setiap orang.
Editorial Team
EditorShaula
Follow Us