Dari Aku, yang Sekadar Jadi Tempat Pelampiasanmu

Aku!? sebut saja aku si patah,si luka atau si tolol. aku bukan tipe orang yang mudah jatuh cinta , aku hanya gadis biasa yang selalu tersenyum dengan hal bodoh teman-temanku menyebut diriku si tolol sedangkan aku menyebut diriku si luka, sedangkan kamu bisa menyebutku si patah, kamu! si bajingan itu, kamu yang membuatku jatuh, kamu yang membuatku patah, aku penasaran dariman kamu belajar mempermainkan perasaan seseorang selihai ini, mungkin bukan lihai tapi aku yang terlalu tolol membiarkanmu mempermainkanu dengan senang hati.
Kenapa!? Kenapa harus aku yang menanggung lukamu, ketika kau terluka kau datang padaku. Kau memohon untuk menyembuhkan lukamu! Kamu sadar tidak bahwa harapan-harapan yang kau berikan membuatku goyah, semua kata-kata lembutmu membuat aku jatuh! jatuh hati! Bahkan dengan entengnya kamu mengucapkan rindu saat semua kata-kata itu ingin kau ungkapkan untuk dia! Gadis yang membuatmu patah sampai mati rasa!
Awalnya, aku hanya kasian padamu, aku hanya ingin jadi temanmu untuk berbagi asa sungguh aku tidak bermaksud untuk jatuh hati, aku hanya ingin kau tahu bahwa tidak hanya dirimu yang patah, tapi kenapa!? Kenapa kau balas perbuatan baikku dengan memberiku harapan kosong, bahkan kau mengatakan suka kepadaku, kenapa membuatku berharap sebanyak ini, aku salah apa padamu!? Saat semua temanku mengataimu si bajingan, kau tahu siapa yang membelamu!? Itu aku!
Aku, tapi kenapa kau berikan luka itu kepadaku marah!? Tentu saja, saat kau berikan harapan itu, saat kau berjanji agar tetap disampingku, saat kau mengatakan akulah penyembuh lukamu dengan gampangnya aku percaya, hah... tolol benar aku ini, bahkan saat teman-temanku menyuruhku menjauhimu yang kulalukan justru makin menyukaimu, tapi ternyata aku hanya tempat pelampiasanmu saja!?
Aku tidak tahu kalau kamu sejahat ini!? malam ini! kupikir aku adalaha wanita terbodoh didunia, aku tidak sadar, bahwa kau sangat menyukai wanita itu dan bodohnya aku hanya diam saja , aku seakan mendukungmu bersama dia , malam ini kulihat kau bersamanya tersenyum sangat bahagia, yang kupikir senyum itu akan jadi miliku. Ha... tapi bodohnya aku, aku seharusnya sudah tahu dia benar-benar bajingan.
Malam itu aku merasa dihukum, aku ingin melemparinya batu, aku ingin meminta penjelasan tentang apa sebenarnya aku dimatanya!? tapi aku seperti gadis bodoh yang tersenyum kepadanya, dan menyapanya dengan sapaan manis! aku gadis tolol yang memilih tersenyum dari pada mengungkapkan seberapa patah hatiku saat itu, sangat sangat patah. Malam itu, aku tahu hatinya tak pernah untukku sedikitpun tidak!!
Aku hanya pelampiasannya saat terluka, aku tak pernah dalam pikirannya dan semua harapan-harapan itu hilang begitu saja malam itu yang kulakukan hanya berdiri disana, orang orang yang lewat pasti berfikir aku sedang berbahagia karna setiap detik aku selalu tersenyum, namun tidak ada yang benar-benar tahu bahwa malam itu aku patah hati dan mati rasa!! I
ni bukan patah hati pertamaku, tapi kuakui dialah patah hati terperihku, aku harus melalui banyak hal untuk melupakannya terkadang saat aku sedang sendiri ingatan tentangnya akan datang rasanya sangat sakit sangat perih, aku ingin minta tolong, tapi pada siapa?
Aku bahkan takut ketempat yang biasa kau datangi, aku takut bertemu dirimu, aku takut , takut akan lebih patah dari ini,aku butuh waktu berhari-hari, bukan tapi berbulan-bulan untuk melupakanmu bahkan pernah terfikir olehku untuk mencari pria lain untuk jadi pelampiasan namun itu sama saja aku membuat diriku sejahat dirimu, tidak! Aku akan menyembuhkan lukaku dengan caraku meski harus tersiksa setiap hari, setidaknya aku tidak menyiksa orang lain seperti dirimu, aku tau kau baik-baik saja sekarang, tapi bagaimana denganku?
Walaupun terkadang aku masih sering memikirkan dirimu aku masih punya cara lain untuk melupakanmu aku pasti bisa! karena aku berhak untuk bahagia. Untuk kamu si bajingan yang memberiku luka, aku tidak benci kepadamu aku hanya sedikit kesal, malah aku ingin berterima kasih kepadamu, karna lukamu aku bukan lagi gadis tolol, aku sudah lebih dewasa karna lukamu aku merasa menjadi orang baru bukan si patah, si luka atau si tolol lagi, tapi si bahagia bukan karena aku menemukan pria yang mencintaiku, tapi aku menemukan kebahagiaanku yang sebenarnya.
Untuk seorang wanita yang berada diposisi sama seperti diriku , ikuti hatimu jika terluka jangan sampai melukai orang lain ingatlah kamu tidak sendiri, maybe its suck but you'll okay, see i'm okay either don't blame everyone, kamu memang patah tapi jadilah wanita yang berkelas yang tidak melakukan hal bodoh cuman karna patah hati kamu kuat!kamu cantik! kamu berhak menemukan kebahagiaanmu sendiri lupakan bajingan itu dan berbahagialah.