Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kembang goyang (instagram.com/mimolette_1106)
ilustrasi kembang goyang (instagram.com/mimolette_1106)

Kembang goyang menjadi salah satu jajanan tradisional yang masih eksis hingga saat ini. Rasanya yang gurih dengan tekstur renyah menjadi alasannya. Cara membuatnya yang terbilang cukup mudah menjadikanmu gak perlu beli di toko kue.

Apakah ada rencana untuk membuat kembang goyang di rumah? Jika ada, tiga tips membuat kembang goyang yang renyah dan gak berminyak berikut ini bisa kamu terapkan. Siap-siap terpukau dengan hasilnya, ya!

1. Pemilihan bahan kembang goyang serta pembuatan adonan harus tepat

ilustrasi tepung dan telur (pixabay.com/hewq)

Untuk membuat kembang goyang yang renyah dan lezat bisa diawali dengan pemilihan bahan yang tepat. Pilih bahan-bahan berkualitas dan fresh. Maksudnya masih dalam keadaan bagus, baik itu tepung dan bahan yang lainnya.

Bahan utama saat membuat kembang goyang adalah tepung. Tepung yang digunakan ada 3, yakni tepung terigu, tepung tapioka, dan tepung beras. Perbandingan tepung tersebut harus pas dan seimbang. Terlalu banyak tepung beras akan membuat kembang goyang keras. Pun demikian jika kebanyakan tepung terigu akan membuat alot.

Tekstur adonan juga harus diperhatikan, ya. Sebenarnya mudah tapi gak semudah yang dibayangkan, lho. Adonan tidak boleh terlalu encer ataupun terlalu kental. Tekstur yang pas akan membuat kembang goyang renyah.

2. Memastikan minyak yang akan digunakan untuk menggoreng sudah panas

ilustrasi menuang minyak ke dalam wajan (pexels.com/RDNE Stock Project)

Kembang goyang digoreng dengan minyak cukup banyak. Saat menggoreng, pastikan minyak sudah panas. Minyak panas akan membantu kembang goyang matang dengan sempurna dan juga merata. Adapun dengan apinya, cukup gunakan api sedang, ya.

Sebelum mencelupkan cetakan ke dalam adonan kembang goyang. Coba untuk mencelupkan cetakan ke dalam minyak panas terlebih dahulu. Bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan supaya adonan mudah terlepas dari cetakan saat digoreng.

Jangan mengisi cetakan dengan penuh. Berikan sedikit saja ruang sehingga nanti bisa mengembang dengan baik. Di saat mencetak, goyangkan perlahan saja agar adonan yang menempel bisa merata dan tidak menggumpal di satu titik.

3. Simpan di stoples kedap udara supaya tetap renyah dalam jangka waktu lama

ilustrasi stoples dengan hiasan pita (pexels.com/Leon Woods)

Kembang goyang bisa disimpan dalah waktu lama asal cara penyimpanannya benar. Pilih wadah yang kedap udara. Sebelumnya, kamu harus tiriskan terlebih dahulu hingga minyaknya tidak ada. Kamu bisa gunakan tisu dapur yang bisa menyerap minyak.

Dinginkan terlebih dahulu sebelum menyimpan kembang goyang. Biarkan uap panasnya hilang. Selain itu, pastikan wadah yang akan kamu gunakan untuk menyimpan kembang goyang kering dan bersih. Masukkan kembang goyang dan tutup rapat baik setelah disajikan pun saat disimpan.

Bikin kembang goyangmu sevariatif mungkin, misalnya, menambahkan rasa buah-buahan, seperti nanas, buah naga, apel, dan masih banyak bahan lainnya. Tambahkan juga vanili dan santan agar kembang goyang buatanmu makin renyah gurih. Selamat mencoba, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team