ilustrasi main course (pexels.com/Huzaifa Bukhari)
Main course atau hidangan utama adalah bintang dalam sebuah jamuan makan. Hidangan ini cenderung lebih berat dan mengenyangkan dibandingkan hidangan pembuka karena bisa mencapai 175-225 gram. Hidangan utama bisa berupa lauk dengan berbagai macam pelengkap seperti sayuran atau kentang.
Jenis lauk yang digunakan dalam hidangan utama sangat bervariasi. Biasanya, daging, ayam, dan domba yang banyak ditemui. Selain daging, seafood seperti ikan, udang, lobster, atau salmon juga sering dijadikan pilihan untuk main course. Lauk ini akan diolah menjadi menu yang berbeda-beda, tapi biasanya menggunakan teknik dasar, seperti grilling, baking, dan roasting agar memberikan kelezatan dan tekstur yang dinamis pada hidangan.
Selain protein, sayuran juga memegang peranan penting dalam hidangan utama. Sayuran kontinental, seperti kentang, wortel, brokoli, dan asparagus kerap dipilih karena tak hanya menambah warna pada piring, tetapi juga memberikan nutrisi yang seimbang.
Saat menyantap hidangan utama, kamu akan menggunakan garpu dan pisau yang lebih besar. Pastikan untuk memotong makanan dalam ukuran yang cukup kecil agar mudah dimakan dan tetap terlihat elegan. Jangan lupa untuk mengunyah dengan mulut tertutup dan tidak berbicara saat mulut penuh makanan.