5 Tips Membuat Gyudon yang Dagingnya Empuk dan Gurih Meresap

18 Okt 2025, 19:05 WIB

Sinta Listiyana

ilustrasi gyudon (commons.wikimedia.org/N509FZ)

Intinya sih...

Pilih potongan daging sapi yang tepat, seperti short plate atau brisket
Iris daging melawan arah serat agar mudah dikunyah dan tidak keras saat disantap
Gunakan campuran bumbu gyudon asli, seperti kecap asin, mirin, sake, dan gula

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Siapa yang tidak tergoda dengan semangkuk gyudon hangat, nasi Jepang dengan topping daging sapi yang empuk dan gurih? Hidangan ini selalu jadi favorit karena rasanya yang sederhana namun kaya, cocok dinikmati kapan saja. Namun, tidak sedikit yang gagal membuat daging gyudon empuk dan justru berakhir keras atau hambar.

Supaya gyudon buatanmu tidak kalah dengan resto Jepang, ada beberapa trik khusus yang bisa kamu terapkan. Mulai dari pemilihan daging, cara memasak, hingga teknik meresapkan bumbu, semuanya mempunyai peran penting. Yuk, simak lima tips berikut agar gyudon buatanmu selalu sukses bikin ketagihan.

1. Pilih potongan daging sapi yang tepat

ilustrasi daging sapi (pixabay.com/Goumbik)

Kunci utama gyudon yang enak adalah memilih potongan daging yang pas. Gunakan daging bagian short plate atau brisket yang memiliki serat halus dan sedikit lemak. Lemak inilah yang nantinya akan membuat daging terasa lebih juicy dan gurih.

Pastikan daging diiris sangat tipis agar mudah matang dan bumbu cepat meresap. Jika kesulitan, bisa minta bantuan tukang daging untuk memotong tipis. Irisan tipis juga membuat tekstur daging lebih empuk ketika disantap bersama nasi.

2. Iris daging dengan benar

ilustrasi daging sapi yang sudah diiris tipis (vecteezy.com/Sakda Intawiphan)

Cara mengiris daging sangat berpengaruh pada teksturnya setelah dimasak. Potong daging melawan arah serat agar lebih mudah dikunyah dan tidak keras saat disantap. Potongan yang salah justru membuat daging terasa alot meski sudah dimasak lama.

Agar lebih mudah, bekukan daging sebentar hingga setengah keras sebelum diiris. Teknik ini membantu menghasilkan irisan tipis yang rapi dan seragam. Hasilnya daging akan matang merata dan teksturnya empuk sempurna.

3. Gunakan campuran bumbu gyudon asli

ilustrasi bumbu gyudon (freepik.com/jcomp)

Rasa khas gyudon berasal dari perpaduan kecap asin, mirin, sake, dan gula. Bahan-bahan ini menciptakan rasa gurih manis yang seimbang dan meresap hingga ke dalam daging. Tanpa kombinasi bumbu ini, rasa gyudon tidak akan terasa autentik.

Jika tidak punya sake atau mirin, kamu bisa menggantinya dengan campuran kecap asin, gula, dan sedikit cuka apel. Namun, rasanya akan sedikit berbeda dari aslinya. Pastikan kamu menyesuaikan takaran agar tetap balance dan tidak terlalu asin.

4. Masak daging dengan api kecil

ilustrasi memasak daging sapi (pexels.com/Cihan Yüce)

Daging gyudon tidak dimasak dengan api besar karena bisa membuat teksturnya keras. Gunakan api kecil agar bumbu meresap perlahan ke dalam daging dan kuah tidak cepat menyusut. Proses memasak ini juga menjaga kelembutan daging tetap terjaga.

Masukkan irisan daging ke dalam bumbu yang sudah mendidih perlahan, lalu biarkan masak sebentar saja. Jangan terlalu lama memasak karena bisa membuat daging kering. Cukup biarkan bumbu meresap hingga daging matang sempurna.

5. Tambahkan bawang bombai untuk rasa lebih dalam

ilustrasi bawang bombai (pixabay.com/rotozld)

Bawang bombai adalah bahan penting yang tidak boleh dilewatkan saat membuat gyudon. Saat dimasak bersama bumbu, bawang bombai akan memberikan rasa manis alami yang menyatu dengan gurihnya daging. Selain itu, teksturnya yang lembut membuat gyudon semakin nikmat.

Iris tipis bawang bombai agar cepat layu dan mudah bercampur dengan kuah. Biarkan bawang matang hingga karamelisasi ringan untuk rasa yang lebih dalam. Kombinasi daging empuk dan bawang manis ini akan membuat gyudon buatanmu semakin istimewa.

Sekarang kamu siap membuat gyudon ala resto Jepang yang bikin siapa pun tergoda hanya dengan aromanya. Jangan kaget kalau seporsi gyudon buatanmu langsung ludes dalam hitungan menit.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.