Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi daging yang dibekukan (unsplash.com/Victoria Shes)
ilustrasi daging yang dibekukan (unsplash.com/Victoria Shes)

Umat Muslim baru saja merayakan Idul Adha. Banyak orang yang menerima daging kambing ataupun daging sapi. Tak sedikit yang mungkin mendapatkannya dalam jumlah yang banyak.

Untuk mencegah daging cepat membusuk, maka perlu dilakukan cara penyimpanan dengan tepat. Lantas, bagaimanakah caranya? Berikut adalah tips menyimpan daging sapi dan kambing yang benar.

1. Jangan dicuci

ilustrasi potongan daging sapi (unsplash.com/Madie Hamilton)

Kalau ingin menyimpan daging sapi dan kambing, kamu disarankan untuk tidak mencucinya terlebih dahulu. Hal tersebut dikarenakan bisa menambah kandungan air di dalamnya.

Tak hanya itu, mencuci daging bisa membuat daging mengalami oksidasi yang disebabkan udara yang masuk. Jadi, daging akan lebih cepat rusak. Jika dirasa kotor atau basah, kamu bisa mengelap kotoran atau sisa-sisa air yang melekat pada daging dengan memakai lap bersih atau tisu.

2. Memotong daging kecil-kecil

ilustrasi memotong daging (unsplash.com/Usman Yousaf)

Selesai dibersihkan, kamu bisa memotong-motong daging menjadi beberapa bagian. Ini bertujuan supaya lebih mudah mencair sesudah disimpan di dalam freezer nantinya.

Kamu juga bisa langsung menggilingnya bila ingin membuat bakso atau makanan lain yang memerlukan daging giling. Namun, tetap sebaiknya menunggu hingga daging tidak lagi membeku untuk menghindari mesin daging giling cepat rusak.

3. Membungkus daging dengan rapat

ilustrasi wadah tertutup (unsplash.com/Syed Hussaini)

Sesudah dipotong kecil-kecil, kamu bisa menyimpannya ke dalam plastik. Sebaiknya menggunakan plastik yang dilengkapi dengan ziplock agar meminimalkan udara yang masuk.

Namun jika memiliki wadah kedap udara, maka bisa menggunakannya. Kamu harus memastikan wadah dalam keadaan tertutup rapat, ya!

4. Simpan di kulkas

ilustrasi kulkas (unsplash.com/Latrach Med Jamil)

Kulkas bisa menjadi tempat terbaik untuk menyimpan daging supaya lebih tahan lama dan selalu dalam keadaan yang segar. Namun, tetap ada aturannya untuk membuat daging tetap awet.

Ketika pertama kali dipindahkan ke kulkas, simpan daging di kulkas bagian bawah dengan memakai suhu 4 derajat celsius. Ini supaya daging bisa beradaptasi dengan perubahan suhu. Setelah beberapa jam, kamu bisa memindahkannya ke freezer dengan suhu yang dapat disesuaikan.

5. Jangan dicairkan langsung di suhu ruang

Default Image IDN

Cara yang terakhir adalah sebaiknya kamu tak langsung mencairkan daging dari freezer ke suhu ruang ketika akan mengolahnya. Ini disebabkan karena perubahan suhu yang drastis dapat beresiko menyebabkan paparan bakteri pada daging.

Sama seperti cara sebelumnya, kamu bisa menempatkan daging ke kulkas bagian bawah dulu. Setelah tidak membeku, kamu boleh langsung memasaknya.

Cara di atas bisa kamu terapkan untuk membuat daging sapi atau kambing lebih awet dan tetap segar. Rasanya pun dijamin tetap nikmat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team