Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pallubasa
ilustrasi pallubasa (commons.wikimedia.org/Cahyo Ramadhani)

Kalau kamu pernah mencicipi pallubasa Makassar asli, pasti setuju kalau gurihnya itu bikin nagih sampai suapan terakhir. Sayangnya, ketika coba bikin sendiri di rumah, rasa gurih yang khas itu sering kali tidak muncul atau justru terlalu tajam. Tenang, ada trik khusus yang bisa kamu lakukan agar bumbu pallubasa lebih seimbang dan beraroma sedap.

Dengan mengikuti tips ini, kamu bisa meningkatkan karakter rasa pallubasa tanpa membuatnya enek. Mulai dari teknik sangrai sampai pemilihan santan, semuanya punya peran penting. Yuk, simak penjelasan di bawah dan praktikkan.

1. Sangrai kelapa hingga kecokelatan untuk rasa gurih alami

ilustrasi daging kelapa muda (pixabay.com/manueltapi)

Kelapa sangrai adalah salah satu kunci utama pallubasa yang gurih dan harum. Kelapa harus disangrai hingga kecokelatan, bukan sekadar hangat, supaya aroma dan rasa minyak alaminya keluar. Warna yang tepat akan memengaruhi karakter kuah secara keseluruhan.

Setelah disangrai, haluskan kelapa dengan ulekan atau blender. Semakin halus, semakin mudah menyatu dengan kuah. Tekstur yang tepat juga membantu meningkatkan rasa gurih tanpa membuat kuah terlalu padat.

2. Gunakan rempah lengkap dan berkualitas

ilustrasi ketumbar (pixabay.com/PDPics)

Bumbu pallubasa terdiri dari rempah klasik seperti ketumbar, jinten, merica, dan kayu manis. Pastikan kamu menggunakan rempah yang masih segar agar aromanya maksimal. Rempah yang sudah lama biasanya kehilangan wangi dan rasanya jadi hambar.

Untuk hasil lebih kaya, sangrai rempah sebentar sebelum digiling. Teknik ini membuat aromanya keluar lebih kuat. Rempah sangrai juga membantu kuah lebih tahan lama dan tidak cepat berubah rasa.

3. Rebus daging dengan api kecil agar kaldu lebih pekat

ilustrasi merebus daging (pexels.com/Thanthan Nitja)

Daging sapi atau jeroan yang jadi bahan utama pallubasa butuh waktu untuk mengeluarkan sari gurih alami. Rebus dengan api kecil agar kaldu tidak pecah dan rasa gurihnya meresap ke air. Teknik ini juga mencegah tekstur daging keras.

Sambil merebus, buang busa kotoran yang muncul di permukaan. Ini penting untuk menjaga kuah tetap bening dan bersih. Jangan terburu-buru meningkatkan api karena kaldu kaya rasa butuh proses.

4. Gunakan santan kental di tahap akhir

ilustrasi santan kental (freepik.com/jcomp)

Santan adalah senjata rahasia untuk memperkaya rasa pallubasa. Tambahkan santan kental di tahap akhir agar kuah tidak mudah pecah. Semakin mendidih terlalu lama, santan justru bisa menjadi berminyak dan mengubah rasanya.

Aduk perlahan saat memasukkan santan agar kuah tetap halus. Kalau mau lebih creamy, gunakan santan tua. Hasilnya, gurihnya terasa pas tanpa menutupi bumbu lain.

5. Koreksi asin dan umami dengan garam dan kaldu bubuk secukupnya

ilustrasi garam (pixabay.com/mkupiec7)

Sering kali rasa pallubasa datar karena garam dan umami kurang seimbang. Jangan ragu koreksi rasa di akhir proses agar hasilnya bisa tepat. Gunakan garam dan sedikit kaldu bubuk jika diperlukan untuk menyempurnakan rasa.

Tambahkan sedikit demi sedikit sambil mencicipi agar tidak keasinan. Ingat, gurih itu bukan hanya asin, tapi seimbang dan menyatu dengan aroma rempah. Penambahan tepat akan membuat hidangan semakin hidup.

Dengan trik-trik ini, pallubasa buatanmu bisa mendekati versi kedai kaki lima di Makassar yang legendaris. Coba praktikkan hari ini dan siap-siap bikin keluarga ketagihan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team