Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pixabay.com/JamesDeMers
pixabay.com/JamesDeMers

Sarapan merupakan kegiatan penting yang akan merugi jika dilewatkan. Bisa dikatakan bahwa sarapan merupakan titik awal untuk mencukupi kebutuhan gizi pada tubuh. Terutama pada usia anak-anak dan balita.

Sarapan sangat berperan penting dalam pemeliharaan daya tahan tubuh dari serangan penyakit. Akan tetapi sarapan juga tidak boleh dilakukan secara sembarangan.

Sarapan yang sehat adalah sarapan yang mengandung banyak gizi dan nutrisi yang akan bisa membuatmu kenyang relatif lama sehingga bisa mencegah makan berlebih di waktu yang akan datang. Berikut beberapa contoh menu sarapan sehat.

1.Telur

pixabay.com/pexels

Telur merupakan makanan bergizi yang mengandung banyak sekali protein. Beberapa banyak orang beranggapan bahwa telur merupakan makanan tidak sehat karena mengandung kolestrol yang amat tinggi. Namun kenyataannya kolestrol pada telur hanya berdampak sedikit terhadap kolestrol jahat, dalam darah.

Mengkonsumsi telur secara teratur juga dapat untuk mengurangi lingkar pinggang, menurunkan berat badan serta lemak tubuh.

2.Kacang

pixabay.com/cgdsro

Banyak orang mengira bahwa kacang hanya dapat menimbulkan jerawat. Namun kenyataannya kacang kaya akan protein yang baik bagi tubuh.

Kacang juga mengandung antioksidan, magnesium, lemak, potasium, yang bisa menyehatkan jantung.

Untuk memudahkan mengkonsumsi kacang, kamu bisa memilih nut butter atau mentega kacang, yang dioleskan ke roti.

3.Oatmeal

pixabay.com/RitaE

Oatmeal merupakan makanan pembangkit energi yang kaya akan nutrisi.

Kandungan beta glukan pada oatmeal akan membuatmu merasa kenyang lebih lama, serta juga dapat menurunkan kolestrol.

Oatmeal juga mengandung banyak nutrisi baik seperti asam lemak omega-3, folat, kalium, dan antioksidan.

4.Kopi

ilustrasi kopi (pixabay.com/kaboompics)

Kopi akan menjadi lebih baik bila dikonsumsi pada pagi hari karena dalam kopi terkandung kafein yang akan membuatmu tetap terjaga.

Kopi juga kaya akan antioksidan yang dapat membantu melawan peradangan. Minum kopi terbukti mampu mengurangi risiko penyakit diabetes tipe 2.

Namun, jika minum kopi tidak usah dicampur dengan krim atau glukosa karena itu dapat mengurangi efek yang menguntungkan pada kopi.

5.Teh

pixabay.com/free-photos

Selain kopi, teh juga kaya akan antioksidan, terutama pada teh hijau. Teh hijau dapat membakar lemak serta meningkatkan berat badan.

Teh juga mengandung kafein, namun tidak sebanyak pada kopi sehingga bisa menjadi alternatif minuman berkafein selain kopi.

6.Pisang

pixabay.com/jarmoluk

Pisang mengandung karbohidrat baik yang dapat membuatmu kenyang lebih lama. Selain cocok dikonsumsi saat diet, buah ini juga cocok dikonsumsi bagi penderita hipertensi.

Pisang juga mengandung kalium yang dapat membantu memaksimalkan tekanan darah. Kamu bisa mencampur pisang dengan oatmeal ketika ingin mengkonsumsinya.

Sarapan memang sangat diperlukan seseorang untuk mengawali aktivitas sehari-hari. Namun, masih banyak orang yang salah memilih menu sarapan yang sehat. Sehingga menu di atas bisa menjadi referensi menu sarapan.

Kalau kamu, biasa sarapan dengan menu apa nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team