5 Cara Membuat Roti Maryam yang Empuk dan Tidak Keras

Membuat roti maryam yang empuk dan tidak keras adalah keinginan banyak orang yang gemar mencoba resep khas Timur Tengah. Proses pembuatannya terlihat sederhana, tapi butuh trik khusus agar hasilnya benar-benar memuaskan.
Kalau kamu pernah mencoba membuat roti maryam dan merasa hasilnya kurang sesuai harapan, jangan khawatir. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan tips lengkap untuk menghasilkan roti maryam yang lembut, empuk, dan lezat saat disantap.
1. Gunakan tepung dengan kandungan protein sedang
Pilih tepung terigu dengan kandungan protein sedang untuk mendapatkan tekstur roti maryam yang pas. Tepung jenis ini memberikan hasil adonan yang elastis, tapi tidak terlalu keras.
Selain itu, tepung dengan protein sedang juga memudahkanmu membentuk lapisan tipis khas roti maryam. Pastikan untuk mengayak tepung sebelum digunakan agar hasilnya lebih halus dan tidak menggumpal.
2. Perhatikan takaran air dan minyak
Keseimbangan antara air dan minyak dalam adonan sangat penting untuk menghasilkan tekstur yang empuk. Gunakan air hangat agar adonan lebih mudah kalis dan minyak untuk memberikan kelembutan.
Minyak juga berperan dalam menciptakan lapisan pada roti maryam, sehingga hasilnya terlihat cantik dan tidak kering. Jika memungkinkan, tambahkan sedikit mentega cair untuk rasa yang lebih gurih.
3. Uleni adonan hingga elastis
Rahasia utama roti maryam yang empuk adalah proses menguleni adonan hingga elastis. Adonan yang elastis akan menghasilkan roti yang berlapis dan tidak mudah keras saat matang.
Gunakan tangan atau mikser dengan kecepatan sedang selama 10–15 menit hingga adonan terasa halus dan tidak lengket. Tes elastisitas adonan dengan menariknya perlahan. Jika tidak mudah sobek, artinya adonan sudah siap.
4. Istirahatkan adonan dengan waktu yang tepat
Setelah diuleni, adonan perlu diistirahatkan agar gluten terbentuk sempurna. Tutup adonan dengan kain bersih atau plastik wrap selama 1–2 jam di tempat yang hangat.
Proses ini membuat adonan lebih mudah dibentuk dan menghasilkan tekstur akhir yang lembut. Jangan lupa, pastikan adonan tidak terlalu lama didiamkan agar tidak overproofing.
5. Panaskan teflon dengan api kecil
Saat memanggang roti maryam, gunakan teflon atau wajan anti lengket dengan api kecil. Panas yang merata memastikan roti matang sempurna tanpa bagian luar yang gosong.
Olesi teflon dengan sedikit margarin atau mentega sebelum memanggang agar roti tidak lengket. Balik roti secara perlahan hingga kedua sisinya berwarna keemasan dan matang sempurna.
Membuat roti maryam yang empuk dan tidak keras memang memerlukan perhatian pada setiap detail prosesnya. Dengan tips di atas, kamu bisa membuat roti maryam yang lembut, lezat, dan sempurna untuk dinikmati bersama keluarga. Selamat mencoba!