Salah satu tradisi masyarakat Jawa yang masih dilestarikan hingga sekarang yakni tedak siten. Tradisi ini dilaksanakan orangtua Jawa ketika anak mereka memasuki usia tujuh bulan, atau ketika seorang anak mulai belajar jalan.
Rangkaian tradisi tedak siten memiliki makna bagi sang anak. Tujuan diselenggarakannya tradisi ini supaya anak tersebut siap menjalani lika-liku kehidupannya kelak.
Nah, selama tradisi berlangsung, terdapat juga hidangan wajib yang menyertainya. Gak cuma sebagai pelengkap tradisi. Masing-masing juga memiliki makna, lho. Kira-kira, hidangan apa saja yang dimaksud?