Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi buah pear (pexels.com/Towfiqu barbhuiya)

Buah pir merupakan salah satu buah yang sering kita jumpai dengan berbagai varian rasa dan tekstur. Rasanya yang manis dan menyegarkan membuatnya disukai banyak orang. Tidak hanya enak disantap langsung, buah pir juga sering diolah menjadi berbagai hidangan lezat.

Namun, tahukah kamu bahwa ada banyak jenis buah pir dengan karakteristik yang berbeda-beda? Yuk, kenali lebih dalam berbagai jenis buah pir ini, siapa tahu kamu menemukan varian favorit baru yang pas dengan seleramu!

1. Pir anjou

Ilutrasi buah pir (freepik.com/8photo)

Pir anjou berasal dari Belgia dan dinamai sesuai dengan daerah d'Anjou di Prancis. Bentuknya lonjong dengan bagian bawah melebar dan warna kulit hijau atau merah. Varian ini pertama kali diperkenalkan di Inggris pada abad ke-19.

Rasanya manis dengan sedikit asam, mirip lemon, sehingga cocok dinikmati langsung. Teksturnya cukup keras, membuatnya ideal untuk diolah dalam berbagai hidangan. 

2. Pir Asia

Ilutrasi buah pir (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Pir Asia tumbuh subur di kawasan Asia Timur dan kini sudah dibudidayakan di seluruh dunia. Ukurannya besar dengan kulit berwarna oranye yang menarik perhatian. Kandungan airnya sangat tinggi, menjadikannya sebagai pilihan segar untuk dikonsumsi langsung.

Karena kandungan airnya, pir Asia kurang cocok untuk dijadikan selai atau dipanggang. Rasanya manis dan menyegarkan, membuatnya ideal dinikmati sebagai buah segar. Kamu pasti akan merasa puas saat menikmati setiap gigitannya!

3. Pir bartlett

Ilustrasi buah pir (freepik.com/stockking)

Pir bartlett yang juga dikenal sebagai Pir Williams ini bentuknya tidak beraturan. Kulit buah ini berubah dari hijau muda menjadi kuning saat matang. Cara mengetahui kematangan pir ini adalah dengan menekan lembut di dekat tangkainya.

Teksturnya lembut seperti mentega, cocok untuk disantap langsung atau diolah. Di Amerika, pir Bartlett sering digunakan untuk kalengan, karena rasanya yang lezat. Jika kamu suka pir dengan tekstur creamy, ini pilihan yang tepat.

4. Pir bosc

Ilustrasi buah pir (freepik.com/mdjaff)

Pir bosc atau dikenal sebagai pur kaiser berasal dari Prancis dan Belgia. Kulitnya berwarna kuning keemasan dengan bentuk lonjong yang elegan. Teksturnya lebih keras dibandingkan pir lainnya, tetapi tetap menyegarkan.

Pir bosc sangat cocok untuk dipanggang atau diolah dengan metode poaching. Dagingnya yang keras tetap mempertahankan rasa manis dan segarnya saat dimasak. Coba kreasikan hidangan penutup dengan pir bosc untuk sensasi rasa yang berbeda!

5. Pir comice

Ilustrasi buah pir (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Pir comice terkenal sebagai jenis buah pir paling manis dan pertama kali dibudidayakan di Prancis. Bentuknya lonjong dengan kulit hijau muda dan sedikit sentuhan merah muda. Pir ini sering dijadikan hantaran pada momen spesial, seperti Natal.

Dagingnya putih, agak keras tapi tetap berair dan sangat manis. Rasanya yang lezat membuatnya ideal dijadikan buah hadiah atau disantap langsung. Ingin sesuatu yang manis dan segar? Pir Comice jawabannya!

6. Pir forelle

Pir forelle memiliki kulit bercak-bercak merah yang khas dengan ukuran kecil. Rasanya manis dan aromanya harum, cocok dinikmati langsung. Teksturnya renyah dan menyegarkan, membuatnya ideal dijadikan camilan sehat.

Selain dimakan langsung, Pir Forelle sering digunakan sebagai topping untuk kue tar. Kombinasi rasa manis dan renyahnya pas untuk menambah cita rasa hidangan. Pir forelle juga bisa jadi campuran yang sempurna untuk salad buah.

7. Pir packham

Pir packham memiliki kulit hijau muda dengan bintik hitam yang mudah dikenali. Bentuknya tidak terlalu mulus, tetapi dagingnya putih dan berair. Varian ini berasal dari Australia dan populer, karena daya simpannya yang lama.

Pir ini cocok dimakan langsung atau dijadikan jus segar. Dengan tekstur yang keras, pir packham tetap segar meski disimpan dalam waktu yang lama. Jadi, kamu bisa menikmatinya kapan saja tanpa khawatir cepat busuk.

8. Pir seckel

Pir seckel berukuran kecil dengan kulit kuning bercak merah. Meskipun ukurannya kecil, rasanya manis dan renyah seperti apel. Uniknya, biji pir seckel lebih besar dibandingkan varian pir lainnya.

Buah ini sering dipanen di musim gugur dan dapat disimpan lama hingga musim dingin. Teksturnya keras, membuatnya cocok untuk dipanggang atau direbus. Kamu bisa menikmati pir seckel dalam berbagai kreasi hidangan manis.

9. Pir Taylor's Gold

Pir Taylor’s Gold pertama kali ditemukan di Selandia Baru dan memiliki kulit cokelat keemasan. Bentuknya mirip dengan pir comice, sedikit membulat di satu sisi. Teksturnya lembut dan berair, dengan rasa manis seperti madu.

Pir ini bisa dinikmati langsung atau diolah menjadi berbagai hidangan lezat. Rasanya yang manis dan kaya membuatnya disukai banyak orang. Pir Taylor’s Gold adalah pilihan sempurna untuk menikmati kelezatan buah yang mewah.

Setelah mengenal berbagai jenis buah pir, kini kamu bisa memilih yang sesuai dengan selera. Apakah kamu suka yang manis, renyah, atau segar? Cobalah variasi pir di atas dan temukan favoritmu sendiri!

Penulis: Nisrina Putri Dayani

Editorial Team