Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi olahan serundeng kelapa (pixabay.com/Kavinda F)

Di tangan yang tepat, kelapa parut bisa diubah menjadi camilan favorit maupun pelengkap macam-macam hidangan utama. Sajian dimaksud bukan lain adalah serundeng, salah satu hidangan khas Indonesia yang dibuat menggunakan kelapa parut yang dimasak bersama bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, ketumbar, daun salam, serta penyedap rasa.

Hidangan satu ini bisa dimakan langsung ataupun disajikan bersama uli ketan, nasi hangat, dan sejenisnya. Di samping itu, penyimpanan serundeng yang tepat juga bisa membuat hidangan ini tahan lama. Bila penasaran, kamu bisa menyimak lima langkah menyimpan serundeng kelapa supaya tahan lama berdasarkan artikel ini.

1. Pastikan serundeng dimasak sampai benar-benar kering

ilustrasi kelapa parut (pixabay.com/Jean Claudine Panel)

Proses memasak serundeng tak bisa dilakukan dalam waktu cepat, sebab diperlukan kesabaran dan ketelatenan untuk mendapatkan hasil terbaik dari makanan populer ini. Jika hidangan ini tidak dimasak dengan baik, kemungkinan besar kelembapan yang tersisa akan mempercepat proses pertumbuhan jamur, sehingga serundeng tidak awet disimpan dalam jangka waktu panjang. Oleh karenanya, sangat penting untuk memastikan olahan ini dimasak dengan baik.

Sangrai kelapa parut bersama bumbu halus sampai benar-benar kering. Hal itu akan mengurangi kelembapan di dalam adonan dan membuat hidangan ini terasa lebih garing. Proses memasaknya pun tidak boleh ditinggal-tinggal untuk menghindari gosong atau kelapa yang menempel pada wajan. Kalau hidangan sudah kering dan rasanya pas, maka kamu bisa mematikan kompor. Cara memasak ini menjadi modal awal untuk membantu memperpanjang masa simpan serundeng.

2. Siapkan wadah kedap udara yang bersih dan kering

wadah kedap udara (pexels.com/Ibrahim Plastic Industry ( IPI ))

Bila ingin menyimpan serundeng dalam jangka waktu panjang, maka kamu juga harus mempersiapkan perlengkapan penyimpanan yang mumpuni. Di sini, serundeng yang sudah dimasak bisa kamu simpan di dalam wadah kedap udara atau jar bersegel. Tempat ini menjadi penyimpanan ideal untuk menjaga kualitas serundeng supaya tetap baik selama makanan dikonsumsi. Pilih wadah yang kering dan bersih untuk menghindari kelembapan yang akan memicu pertumbuhan bakteri lebih cepat.

Kalau kamu mendapati penyimpanan tersebut lembab dan basah, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah membersihkannya menggunakan kain atau tisu. Kalau wadah penyimpanan sudah benar-benar kering, maka kamu harus memastikan bahwa serundeng yang sudah dimasak juga dalam kondisi dingin. Setelah itu, masukkan serundeng ke dalamnya dan tutup dengan baik. Serundeng panas bisa menimbulkan kelembapan saat disimpan di tempat tertutup, makanya sabar dulu sebelum memindahkan adonan ini ke dalam wadah.

3. Simpan serundeng dalam ruangan yang sejuk dan kering

penyimpanan di dapur (pexels.com/Tony Smith)

Serundeng menjadi salah satu makanan yang tidak wajib masuk ke dalam lemari pendingin. Itu sebabnya serundeng menjadi sajian favorit yang seringkali dibuat stok dalam jumlah banyak oleh orang-orang karena penyimpanannya yang simpel. Kamu bisa menyimpan makanan ini di suhu ruang dan menikmatinya kapan saja. Tetapi, tidak sembarang lokasi bisa dijadikan tempat penyimpanan serundeng. Melainkan kamu harus memastikan bahwa lokasi tersebut terhindar dari kelembapan maupun suhu ekstrim.

Hal itu karena kelembapan dan suhu tidak stabil berpengaruh terhadap ketahanan serundeng, meskipun ia ada di balik wadah berpenutup. Bagusnya, serundeng diletakkan di tempat yang sejuk dan kering, di mana tempat tersebut biasanya terletak pada lemari penyimpanan makanan di sudut dapur yang jauh dari wastafel ataupun kompor. Wastafel rentan sekali terhadap kelembapan karena air yang kerap menggenang pada peralatan yang hendak dicuci. Sedangkan kompor memiliki suhu ekstrem tidak stabil karena panas dan dingin di sekitarnya. Oleh karena itu, kalau kamu memiliki ruang penyimpanan di dekat dua hal ini, maka sebaiknya segera dijauhkan biar serundeng tetap awet.

4. Gunakan sendok bersih setiap ingin mengambil makanan

Ilustrasi tiga buah sendok (pexels.com/Karolina Grabowska)

Serundeng yang sudah dimasukkan ke dalam jar dan diletakkan di tempat yang tepat pasti ingin kamu konsumsi kapan saja. Nah, kunci membuat serundeng tetap awet dan bisa kamu nikmati kapan saja adalah dengan menggunakan peralatan mengambil adonan yang bersih dan higienis. Hal ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan kontaminasi silang yang dibawa oleh peralatan seperti sendok. Jangan mengambil serundeng menggunakan sendok yang sudah kamu pakai sebagai peralatan makan karena itu bisa menghantarkan bakteri maupun jamur, dan membuat umur simpan serundeng semakin berkurang.

Gunakan sendok yang bersih dan kering untuk mengambil makanan ini supaya kualitas serundeng tetap terjamin dan tahan lama. Bukan cuma itu, disarankan untuk mengemas serundeng dalam minimal 2 wadah. Hal itu dilakukan untuk menjaga supaya penyimpanan tidak terlalu sering dibuka tutup yang juga rentan menimbulkan kerusakan cepat pada makanan tersebut. Dengan begini, serundeng bisa tahan lama walau disimpan pada suhu ruang sekalipun.

5. Simpan serundeng dalam kulkas jika ruangan lembap

ilustrasi dapur (pexels.com/Dmitriy Zub)

Buat kamu yang memiliki keraguan terhadap suhu penyimpanan di dapur, maka bisa mempertimbangkan untuk menyimpan serundeng di dalam kulkas. Meskipun suhunya dingin, tapi kulkas punya suhu stabil dan bisa membantu menjaga keawetan serundeng dibandingkan di dapur kamu yang lembap. Kamu bisa meletakkannya di chiller untuk mempertahankan masa simpan serundeng tersebut.

Tetapi, baiknya jauhkan serundeng dari beberapa bahan makanan yang memiliki aroma tajam. Hal ini dilakukan untuk mencegah supaya serundeng tidak menyerap bau dan mengubah rasa secara keseluruhan sehingga serundeng kurang lezat saat dinikmati. Sama seperti sebelumnya, kamu dianjurkan untuk mengemas serundeng ke dalam minimal dua wadah dan ambil produk menggunakan sendok bersih dan kering supaya makanan ini tetap terjaga kualitasnya.

Penyimpanan yang tepat merupakan salah satu kunci untuk menjaga ketahanan serundeng yang lebih lama. Serundeng yang diolah dengan baik menggunakan bahan-bahan berkualitas juga turut mempengaruhi ketahanan dalam penyimpanannya. Dengan mempraktikan cara penyimpanan yang tepat, kamu bisa menikmati serundeng kapan saja. Misalnya memperhatikan lima cara penyimpanan di atas supaya hidangan khas ini tetap lezat dan menggugah selera.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian