ilustrasi sake lees (commons.wikimedia.org/LERK )
Sake lees atau dalam bahasa Jepang disebut sakekasu merupakan produk lain dari pembuatan sake. Setelah beras difermentasi dan diambil sari-sarinya untuk membuat minuman sake, sisa-sisa fermentasinya berupa pasta yang masih kaya rasa inilah yang disebut sake lees.
Meski awalnya hanya dianggap sebagai limbah, sakekasu ternyata kaya akan rasa umami dan bisa digunakan untuk memasak. Sake lees memiliki tekstur yang kental dan rasa yang sedikit manis dengan sentuhan alkohol ringan.
Sakekasu bisa digunakan untuk berbagai hidangan, salah satunya adalah kasujiru, sup tradisional Jepang yang terbuat dari perpaduan sake lees, miso, dan sayuran. Selain itu, sakekasu juga bisa digunakan sebagai bahan marinasi untuk daging dan ikan, memberikan rasa gurih yang khas dan membantu melembutkan tekstur daging, lho.
Rasanya yang kompleks membuat sake lees menjadi bahan yang sangat menarik untuk digunakan dalam berbagai masakan, mulai dari hidangan gurih hingga manisan tradisional Jepang.
Tidak cuma menambah rasa, makanan fermentasi di atas juga memperkaya tekstur dan menambah cita rasa yang sulit didapat dari bahan lain. Jadi, kalau kamu ingin mencoba sesuatu yang baru dan meningkatkan skill memasak, jangan ragu untuk mengeksplorasi berbagai makanan fermentasi Jepang di atas, ya.
Kira-kira makanan fermentasi Jepang mana nih yang sekiranya pengin kamu gunakan dalam masakan kamu selanjutnya?