Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
instagram.com/yetiagustin

Pacitan memang bukan kota besar yang menawarkan gaya hidup metropolitan. Tak jarang, banyak sekali penduduk asli yang merantau di kota besar untuk mencari nafkah atau mengenyam pendidikan.

Namun bukan berarti setelah menemukan kesuksesan, mereka tidak ingin pulang ke kampung halaman. Satu hal yang mampu menjadi alasan rindu kembali tak lain adalah 10 kuliner di bawah ini!

1. Thiwul.

instagram.com/danniesh_yd

Makanan ini menjadi khas penduduk Pegunungan Kidul yang meliputi kabupaten Gunungkidul, Wonogiri dan juga Pacitan. Bentuknya seperti nasi pada umumnya hanya saja warnanya agak kecoklatan. Thiwul memang merupakan makanan pokok pengganti nasi yang terbuat dari gaplek atau ketela pohon yang telah dikeringkan.

Thiwul dikenal memiliki kandungan kalori yang rendah dibanding nasi dari beras namun cukup untuk memenuhi bahan makanan pengganti. Umumnya thiwul di Pacitan disajikan bersama sambal terasi atau pun sambal bawang lengkap dengan lalapan.

Salah satu lokasi menyantap nasi tiwul adalah di Lesehan Bukit Indah kawasan Sedeng, barat pusat kota. Di rumah makan tersebut tersedia nasi tiwul lengkap dengan urap, sambal dan ikan laut goreng.

2. Kupat Tahu.

Editorial Team

Tonton lebih seru di