ilustrasi daging steik (pixabay.com/gurkan erol)
Peralatan memasak kekinian seperti air fryer, bisa dimanfaatkan untuk membantu memanaskan beberapa olahan, salah satunya adalah steak. Pertama-tama, kamu harus memastikan bahwa daging steak sudah dalam kondisi suhu ruang, supaya proses memasaknya jadi lebih optimal. Melansir Everyday Family Cooking, kamu dapat memanaskan air fryer di suhu 350 derajat Fahrenheit. Kemudian, simpan steak tersebut dan masak selama kurang lebih 3 sampai 5 menit.
Kamu bisa mengeceknya setiap 2 menit kemudian dibalik jika diperlukan, tergantung ketebalan dari daging tersebut. Sebelum dikonsumsi, baiknya daging steak ini diistirahatkan selama 5 menit, kemudian hidangan bisa langsung disajikan.
Cara opsional lain yang bisa kamu persiapkan untuk memanaskan steak menggunakan air fryer adalah dengan cara mengolesi permukaan daging menggunakan olive oil atau cooking spray, supaya menghindari daging yang terlalu kering.
Ada banyak cara menghangatkan steak agar kembali lembut ketika disantap, namun pastikan prosesnya tidak terlalu lama agar steak tidak berpotensi menjadi kering dan kematangan. Daging yang dimasak ulang memang tidak bisa se-juicy ketika pertama kali dimasak dalam kondisi segar, oleh karenanya kamu perlu melakukannya dengan hati-hati supaya hidangan ini tetap lezat ketika dikonsumsi untuk kedua kali.