Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
en.wikipedia.org

Tak hanya makanan, minuman khas dari suatu daerah juga tak kalah mencuri perhatian. Keunikannya membuat minuman tersebut pun menarik untuk diulas. Contohnya saja adalah omija hwachae alias omijacha dari Korea Selatan. Yuk, simak trivianya di bawah ini!

1. Omija hwachae merupakan minuman tradisional yang dibuat dari sari buah omija

Omija hwachae (instagram.com/oreilly_2016)

Hwachae merupakan jenis minuman tradisional Korea yang dibuat dari sari buah. Hwachae pun terdiri dari beragam kreasi. Hal ini didasarkan pada jenis buah (ataupun bunga) yang digunakan untuk membuat hwachae tersebut. 

2. Omija tersebut merupakan jenis tanaman merambat dan umum dijumpai di perbukitan

Omija hwachae (instagram.com/chefjemma)

Salah satunya adalah omija hwachae. Sesuai namanya, omija hwachae menggunakan sari buah omija yang sebelumnya telah dikeringkan, direndam dalam air, lalu disaring. Usut punya usut, omija tergolong tanaman merambat yang umumnya tumbuh liar di kawasan perbukitan. 

3. Omija hwachae tak menggunakan pemanis buatan karena cita rasa alami omija sudah manis

Omija hwachae (instagram.com/ddang_jung78)

Omija hwachae tak menggunakan pemanis buatan. Pasalnya, omija tersebut sudah berperan dalam memberikan rasa manis (serta sensasi asam) pada hwachae. Kalaupun belum cukup manis, bahan alami seperti madu dapat pula ditambahkan.

4. Omija hwachae dikenal memuaskan rasa haus, bahkan membantu menambah energi

Omija hwachae (instagram.com/g._.hee___)

Di Korea Selatan, masyarakat setempat biasanya melahap omija hwachae untuk memuaskan rasa haus sebab kesegarannya. Selain itu, minuman ini juga disinyalir ampuh untuk menambah energi sehingga dapat membantu mengatasi kelelahan.

5. Omija hwachae dinikmati selagi dingin, serta ditambahkan hiasan berupa bunga

Omija hwachae (instagram.com/oki_dessert)

Untuk penyajiannya, omija hwachae dihidangkan saat dingin. Selain omija, bahan-bahan lain seperti bunga juga turut menghiasi minuman khas ini. Misalnya, hiasan berupa kelopak bunga mawar kuning saat musim panas dan kelopak bunga azalea saat musim semi.

Nah, apakah kamu tergiur untuk meminumnya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team