Saat bulan Ramadan, biasanya para ibu akan disibukkan dengan acara masak memasak. Apalagi saat menjelang buka puasa dan juga sahur.
Ada banyak jenis lauk yang bisa kamu masak terlebih dahulu, lalu simpan dalam kotak. Kemudian, bisa kamu masukkan ke dalam kulkas. Saat akan makan, kamu tinggal menggorengnya saja.
Ada banyak jenisnya, berikut enam ide lauk praktis untuk buka puasa dan sahur yang bisa kamu simpan dalam kulkas. Siap-siap kalap, ya!
Siapa yang gak tahu masakan satu ini? Tempe satu jenis bahan makanan yang paling gampang ditemukan. Harganya tidak terlalu mahal. Biasanya 1 papan tempe dihargai sekitar Rp2.000 saja.
Potong tempe dengan ukuran sesuai selera, lalu letakkan dalam wajan dan beri 1 bungkus bumbu racik untuk membuat ayam goreng. Beri air secukupnya, lalu ungkep dengan api sedang. Masak hingga airnya menyusut, ya.
Kemudian, kalau sudah matang, ambil kotak dan masukkan tempe yang sudah diungkep satu per satu. Setelah dingin, tutup dan masukkan ke dalam kulkas. Goreng saat akan memakannya.
Sama halnya dengan tempe, tahu juga mengandung protein yang baik untuk kesehatan. Sama- sama terbuat dari kedelai, tahu punya rasa yang tidak kalah lezat dibandingkan dengan tempe. Apalagi dimasak ungkep goreng. Nikmatnya nagih bengat, deh.
Cukup siapkan wajan untuk mengungkep tahu. Beri sebungkus bumbu racik untuk menggoreng ayam. Tuang secukupnya air masak, lalu ungkep dengan api sedang hingga airnya menyusut.
Setelah itu, masukkan ke dalam kotak dan simpan ke dalam kulkas jika sudah matang. Goreng menjelang buka atau sahur, ya!
Ide lauk praktis buka puasa dan sahur selanjutnya adalah perkedel kentang. Lauk ini bisa kamu simpan dalam kulkas dengan waktu yang cukup lama.
Untuk cara buatnya, kukus terlebih dahulu kentang hingga matang. Kupas kulitnya, lalu hancurkan. Beri garam, bubuk lada, dan irisan daun bawang. Aduk hingga tercampur rata.
Jika adonan perkedel sudah jadi, siapkan kotak untuk menyimpan. Ambil adonan secukupnya, lalu bulat dan pipihkan.
Setelah itu, masukkan ke dalam kulkas, goreng jika ingin memakannya. Sebelum menggoreng, celupkan terlebih dahulu ke kocokkan telur, agar tidak hancur saat digoreng.
Jika sebelumnya tempe dan tahu, kali ini berbahan dasar daging ayam. Potong ayam sesuai selera, lalu bersihkan hingga bersih. Jika sudha, masukkan ke dalam panci ungkep. Masukkan bumbu racik untuk ayam goreng ke dalam panci tersebut.
Setelah itu, beri air secukupnya dan masak dengan api sedang hingga airnya menyusut. Angkat dan dinginkan terlebih dahulu. Setelah dingin, masukkan daging ayam ke dalam kotak untuk disimpan di dalam kulkas.
Nah, saat akan menyantapnya, kamu tinggal menggoreng hingga keemasan. Gampang, kan?
Bersihkan ikan yang kamu siapkan dengan membuang sisiknya, ya. Kemudian, potong sesuai selera. Letakkan ke dalam mangkuk agak besar. Marinasi terlebih dahulu dengan air jeruk agar tidak amis.
Setelah dimarinasi, cuci kembali kemudian beri bumbu racik. Aduk hingga tercampur rata. Kemudian, masukkan ke dalam kotak, tutup dan simpan di dalam kulkas. Goreng saat akan menjadikannya lauk makan waktu berbuka puasa atau saat sahur.
Ide lauk terakhir yang bisa kamu simpan terlebih dahulu adalah udang goreng tepung. Bersihkan udang dengan membuang kulitnya, lalu marinasi hingga bau amisnya hilang.
Ambil mangkuk, lalu isi dengan tepung serbaguna. Kemudian, kocok telur terlebih dahulu di mangkuk terpisah. Udang yang sudah selesai dimarinasi bisa kamu cuci hingga bersih. Celupkan ke dalam telur dan bungkus dengan tepung.
Masukkan udang yang sudah terbungkus tepung ke dalam kotak untuk disimpan. Nah, jika waktu sahur dan buka sudah tiba, keluarkan dan goreng hingga warnanya keemasan. Sajikan selagi hangat.
Ide lauk praktis buka puasa dan sahur di atas bisa kamu simpan dalam kulkas untuk waktu 3-4 hari, ya. Lauk-lauk di atas bisa kamu jadikan alternatif supaya kamu atau keluarga kamu tidak bosan nantinya. Tenang, buatnya gampang banget, kok!