Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/@erik_lundqvist

Berondong merupakan camilan yang terbuat dari jagung atau beras yang dipanaskan hingga mengembang. Berondong jagung atau popcorn memang lebih populer karena banyak dikaitkan dengan nonton film. Meski jarang disebut, ternyata berondong beras memiliki penggemar sendiri.

Di berbagai negara, berondong beras rupanya sudah menjadi makanan sehari-hari. Sama seperti popcorn, kebanyakan berondong beras dimakan sebagai camilan. Tapi ada juga masyarakat yang mengonsumsinya sebagai santapan utama.

Yuk, berkenalan lebih dekat dengan camilan unik satu ini.

1. Di Indonesia dikenal dengan nama bipang

bipangjangkar.wordpress.com

Jajanan ini pasti tidak asing bagi orang Indonesia. Bi berarti beras dan pang berarti aroma. Berondong beras yang dipadatkan dengan menggunakan sirup vanilla dan disajikan dalam berbagai warna cerah. Rasanya enak dan harganya murah.

2. Dinikmati sebagai sereal di negara-negara barat

thedailymeal.com

Berondong beras rupanya juga populer di Amerika Serikat. Mereka biasa mengonsumsinya sebagai sereal. Berondong beras yang dicampur dengan susu memberikan rasa manis dengan tekstur renyah yang bikin makin semangat untuk sarapan.

3. Sangat populer di Korea dan digunakan sebagai seserahan

seosanhangwa.com

Korea memiliki berbagai camilan yang terbuat dari berondong beras. Ada yang langsung dimakan layaknya popcorn, ada juga yang diolah menjadi gangjeong. Gangjeong sendiri merupakan kue yang biasanya digunakan untuk seserahan atau disajikan saat perayaan.

4. Merupakan makanan pokok di beberapa daerah di Asia Selatan

archanaskitchen.com

Di India, berondong beras dikenal dengan nama murmura. Biasanya murmura dimasak dengan aneka bumbu dan sayur. Bisa dibilang, murmura ini adalah sereal khas India. Bisa dimakan sebagai makanan berat ataupun camilan.

5. Ada berbagai macam metode pembuatan

nakedfoods.com.au

Berbeda budaya, berbeda pula cara pembuatannya. Berondong beras bisa dibuat dengan tiga cara, yaitu dengan digoreng, dipanggang, atau menggunakan mesin khusus.

Di Indonesia, kebanyakan berondong beras dibuat dengan cara menggoreng beras. Di India dan negara Asia Selatan lainnya, berondong beras dibuat dengan cara dipanggang di atas tungku pasir.

Sementara di Amerika dan di Korea, berondong beras dibuat dengan menggunakan mesin khusus. Biasanya penjual berondong beras di Korea akan menunjukkan cara pembuatannya.

Cara memasak yang berbeda juga akan menghasilkan tekstur yang berbeda.

6. Mesin pembuat berondong beras modern diciptakan oleh orang Amerika

wikipedia.org

Meskipun beras lebih banyak dikonsumsi di negara-negara Asia, rupanya mesin pembuat berondong beras ditemukan oleh orang Amerika bernama Alexander P. Anderson. Berkat mesin ini, sereal yang terbuat dari berondong beras bisa diproduksi masal.

Cara kerja mesin ini adalah dengan memberikan tekanan tinggi pada beras yang masuk ke dalamnya. Tekanan tersebutlah yang akan membuat beras mengembang. Saat mesin dibuka, berondong beras akan "ditembakkan" dari dalam.

Karena itu, sebelum tutup mesin dibuka, biasanya wadah seperti karung akan disiapkan di depan mesin untuk menangkap berondong beras yang berhamburan keluar.

7. Sering dijadikan alternatif camilan sehat

bevcooks.com

Kandungan kalorinya yang rendah dan bebas gluten membuat berondong beras menjadi primadona bagi orang-orang yang sedang diet. Mereka bisa memakannya begitu saja tanpa tambahan apa pun atau mengolahnya menjadi snack bar.

Berondong beras tidak memiliki rasa yang kuat sehingga cocok dipadukan dengan apa saja. Madu, coklat, dan selai kacang adalah pilihan yang populer, namun ada juga yang menambahkan buah kering, kacang-kacangan, dan marshmallow.

Meskipun kalah tenar dengan popcorn, namun berondong beras masih cukup populer di berbagai negara. Mungkin karena berondong beras bisa diolah menjadi makanan yang manis ataupun gurih, sehingga bisa menyesuaikan selera masing-masing orang. Selain itu, harganya pun cukup murah. Pantas saja banyak orang yang doyan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team