Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Daging steak (ribnreef.com)

Kesehatan bermula dari makanan yang kita makan. Karena itu makanan yang masuk ke dalam perut menjadi hal yang sangat penting. Bahkan dari sebuah studi, 70% kanker bisa dicegah melalui pola makan dan 30 persen lainnya berasal dari genetik serta lingkungan.

Jadi pilihlah makanan yang sehat, hindarilah tujuh makanan di bawah ini karena bisa menjadi pemicu kanker. Apa saja? Check this out.

1. Makanan kaleng

Makanan kaleng (doctordavidfriedman.com)

Biasanya makanan kaleng mengandung kadar gula atau garam yang tinggi dan jelas tidak baik bagi kesehatan. Tapi bukan ini pemicu kankernya. Justru kaleng pelindung makanan yang menyebabkan risiko kanker. Kaleng biasanya dilapisi dengan BPA kimia yang bisa bereaksi buruk terhadap makanan, terlebih makanan yang mengandung keasaman tinggi seperti tomat.

Lebih baik kamu mengonsumsi makanan secara mentah, atau memasak sendiri. Kamu juga bisa memilih makanan kemasan dengan kaleng non BPA.

2. Minuman bersoda

Minuman bersoda (chicagotribune.com)

Gula yang berlebihan pada minuman bersoda menjadi makanan favorit sel kanker, sedangkan sodanya membuat sel kanker cepat bereaksi. Selain itu, nutrisi yang sedikit dan pewarna pada minuman ini semakin meningkatkan risiko kanker. Yuk ganti minuman ini dengan air putih yang jelas baik untuk tubuhmu.

3. Keripik kentang

Keripik kentang (jimscornergrocery.com)

Tingginya garam dan lemak jenuh membuat keripik kentang gak baik untuk kamu makan. Di samping itu, akrilamida pada keripik kentang bisa menjadi pemicu kanker. 

Akrilamida sendiri adalah bahan kimia karsinogenik yang muncul karena proses masakan dengan suhu tinggi. Gak hanya keripik kentang, akrilamida juga ada di rokok.

4. Daging yang dibakar dan diproses lama

Daging steak (ribnreef.com)

Makanan seperti sosis dan daging asap berasal dari daging yang diproses lama. Biasanya daging ini diawetkan dengan nitrat dan nitrit yang berhubungan dengan kanker. Daging yang dibakar juga dekat dengan kanker. Kandungan tar yang muncul dalam proses pembakaran juga mempunyai kadar bahaya yang sama dengan rokok.

5. Salmon yang dibudidayakan

Olahan salmon (southernliving.com)

Sama seperti ikan lain yang bernutrisi, salmon juga baik untuk kesehatan karena kandungan omega 3 yang tinggi.

Tapi hal ini tidak berlaku untuk salmon yang dibudidayakan. Makanan yang dimakan oleh salmon ini mengandung antibiotik dan bahan kimia pemicu kanker. Alhasil salmon yang dibudidayakan mengandung mercuri, dioksin, dan PCB yang berbahaya bagi tubuh manusia.

6. Roti gandum putih

Roti gandum putih (divascancook.com)

Gandum utuh sudah lama dikenal sebagai bahan makanan diet sehat. Namun hal tersebut berbeda dengan gandum yang diolah sangat lama hingga menjadi gandum putih di mana nutrisinya sudah hilang. Selain itu, warna putih pada gandum sering dihasilkan oleh klorin yang buruk untuk tubuh. Glikemik yang tinggi pada gandum putih juga bisa mempercepat pertumbuhan sel kanker.

7. Asinan dalam kemasan

Asinan dalam kemasan (southernliving.com)

Asinan atau acar yang sering kita beli dalam kemasan memang mempunyai rasa yang segar. Tapi tak jarang proses pembuatan asinan tersebut menggunakan alkohol tinggi pemicu kanker. Selain itu, tingkat keasamannya yang tinggi bisa membuat perut dalam masalah besar.

Kalau kamu menyukai asinan dan acar, gak ada salahnya membuat sendiri makanan ini. Kamu juga bisa membelinya di pembuat asinan atau acar yang sudah jelas proses pengolahannya itu sehat.

Adakah yang menjadi makanan favoritmu? Kalau kamu sudah mengetahui bahayanya, yuk hindari mengonsumsinya. Lebih baik makanan tersebut kamu ganti dengan sayuran segar yang menyehatkan. Selamat hidup sehat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team