Mudik merupakan tradisi pulang ke kampung halaman yang banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia menjelang lebaran setelah hampir satu tahun bekerja merantau ke kota orang. Biasanya para pemudik akan membawa beberapa barang sebagai cendera mata untuk keluarga dan sanak saudara.
Kamu yang mudik dari Kota Jakarta, jangan bingung, karena 6 oleh-oleh khas Betawi ini bisa kamu bawa ke kampung halaman untuk dibagikan dengan orang-orang tersayang. Simak ya!
Kue geplak Betawi biasanya menjadi salah satu kue yang harus ada dalam pernikahan yang menggunakan adat Betawi. Meskipun begitu, kamu masih bisa kok mencicipinya saat tidak ada hajatan pernikahan. Warna kue yang terbuat dari beras ini adalah putih kecokelatan.
Harga kue geplak berkisar Rp50.000 hingga Rp100.000 bergantung dari besar atau kecilnya ukuran kue. Kue geplak yang memiliki ketahanan 3 hingga 7 hari ini memang sangat cocok apabila dijadikan cendera mata saat mudik nanti.
Ketahanan kue akan lebih lama lagi jika dimasukkan ke dalam lemari pendingin. Walaupun saat ini keberadaan kue geplak semakin sulit ditemukan, ternyata kamu masih bisa lho menemukannya di pusat kuliner Betawi di kawasan Babakan.
Sama seperti halnya kue geplak, roti buaya juga menjadi salah satu makanan yang harus ada di dalam pernikahan adat Betawi. Tekstur roti buaya yang sangat lembut sekarang ini memiliki beragam variasi rasa mulai dari keju, cokelat hingga strawberry. Roti buaya akan banyak kamu temukan di toko roti di Jakarta dengan harga mulai dari Rp15 ribu untuk 1 buahnya.
Dodol khas Betawi ini memang cocok dijadikan salah satu alternatif oleh-oleh saat mudik dan menjadi pilihan yang sangat tepat apabila disajikan saat Idul Fitri nanti. Teksturnya yang kenyal dengan rasanya yang manis dan legit akan membuat siapa saja yang memakannya merasa ketagihan.
Dodol ini memiliki warna cokelat kehitaman dengan variasi rasa yang berbeda daripada dodol dari daerah lain, yaitu hanya dari ketan putih, ketan hitam dan durian. Dodol Betawi yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp 35 ribu hanya dapat kamu peroleh di daerah Condet, Jakarta Timur, Bogor dan Bekasi dikarenakan saat ini mulai jarang orang mau membuat dodol Betawi mengingat proses pembuatannya yang rumit.
Tenang saja, bir pletok ini tidak memabukkan, kok. Alih-alih memabukkan, minuman tradisional khas Betawi ini justru menyehatkan karena berkhasiat memperlancar peredaran darahmu.
Bir pletok terbuat dari campuran rempah-rempah seperti jahe, daun pandan wangi dan serai. Harganya pun sangat terjangkau, hanya Rp 10 ribu saja untuk satu botol bir pletok dengan ukuran 250 ml.
Seperti namanya, kue kembang goyang ini berbentuk seperti kembang (bunga) yang cara membuatnya dengan digoyang-goyangkan di atas penggorengan. Tekstur kue ini renyah dan rasanya manis, cocok untuk dijadikan teman camilan saat lebaran nanti bersama keluarga besar.
Cukup merogoh kocek sekitar Rp 15 ribu saja kamu sudah bisa membawa pulang kue kembang goyang ukuran 1/4 kg.
Selain kue kembang goyang, mudik dengan membawa oleh-oleh telur gabus keju bukanlah pilihan yang salah. Kue yang berbentuk kembung dengan ukuran panjang ini memiliki rasa gurih dan asin keju pasti menjadi favorit saudara dan keponakan di kampung halaman.
Gak cukup hanya sekali gigit karena kamu pasti akan ketagihan untuk memakannya terus-menerus. Harga untuk 1 pack telur gabus keju sekitar Rp20 ribu saja. Hmm, cukup terjangkau ya untuk camilan yang lezat ini.
Nah, setelah membaca artikel ini pastinya kamu sudah tidak bingung lagi ya akan membawa oleh-oleh apa untuk dibagikan kepada keluarga dan sanak saudara di kampung halaman. Apa pun pilihanmu, yang penting harus disesuaikan dengan budget yang dimiliki, ya.