Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Siapa, sih, yang bisa menolak kelezatan dumpling atau pangsit? Baru-baru ini, TasteAtlas kembali merilis peringkat dumpling terenak di dunia. Olahan pangsit ini biasanya disajikan dengan berbagai macam isian, lengkap dengan saus cocolan yang nikmat.
Kali ini, siomay dari Indonesia berada di peringkat pertama dengan skor 4,8 mengalahkan dumpling dari negara lain. Sebut saja seperti kuotie dari China dan gyoza dari Jepang.
Selengkapnya, ini dia deretan 10 dumpling terenak di dunia versi TasteAtlas. Kira-kira kamu sudah pernah makan jenis dumpling yang mana saja, ya?
1. Siomay, Indonesia
siomay bandung (instagram.com/nyonyarumah_signora) Akhirnya, siomay menempati urutan pertema setelah berada di peringkat tujuh pada tahun lalu, 2023. Sajian khas Bandung ini langsung melesat ke peringkat pertama. Bagaimana tidak, rasanya ikannya yang gurih berpadu nikmat dengan saus kacang yang kental.
Selain disajikan bersama dengan saus kacang, siomay juga biasa disajikan dengan pelengkap seperti kentang rebus, tahu, kol, dan telur rebus. Duh, mendadak ngiler, euy!
2. Guotie, China
guotie (commons.wikimedia.org/bryan) Di peringkat kedua ada guotie dari China, tepatnya di wilayah bagian utara. Guotie atau yang biasa disebut dengan kuotie ini biasanya berbentuk bulan sabit. Isiannya terdiri dari campuran daging babi, kol, daun bawang, jahe, arak beras, dan minyak wijen.
Cara memasak guotie adalah dengan digoreng atau dipanggang, sehingga teksturnya renyah dan lembut sekaligus. Kamu pernah cobain, belum?
3. Tangbao, China
Tangbao (instagram.com/tkhanh.grams) Tangbao sekilas mirip xiao long bao. Keduanya sama-sama diberi isian berupa daging dan sup, sehingga bisa diseruput saat disantap. Namun, perbedaannya adalah tangbao cenderung lebih besar dan kulitnya pun lebih tebal dibanding xiao long bao.
Isiannya pun bisa divariasikan sesuai seleramu. Ada yang terbuat dari daging babi, sapi, kepiting, atau udang.
4. Hamamatsu gyoza, Jepang
Gyoza (instagram.com/kaienzodubai) Bukan gyoza biasa, ini namanya hamamatsu gyoza. Yang membedakan sajian ini dengan gyoza biasanya adalah cara penyajiannya.
Hamamatsu gyoza adalah gyoza yang disajikan bersama taoge yang telah diblansir atau direbus ke dalam air yang mendidih dalam waktu yang cepat. Dengan begitu, teksturnya jadi lebih renyah.
5. Jiaozi, China
ilustrasi jiaozi (pixabay.com/ jonathanvalencia5) Di posisi kelima ada jiaozi yang terbuat dari adonan yang digulung tipis dengan isian daging atau sayuran. Hidangan ini terbilang cukup versatile atau dapat dihidangkan di berbagai kesempatan, baik sebagai makanan pembuka, lauk, atau makanan utama.
Biasanya, jiaozi disajikan dengan saus berbasis kecap asin. Secara tradisional, pangsit ini dinikmati saat perayaan Tahun Baru Imlek.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
6. Pierogi, Polandia
Pierogi (pexels.com/@polina-tankilevitch) Pierogi termasuk salah satu sajian paling populer di kawasan Eropa Timur. Di Ukraina, dumpling yang satu ini juga dikenal dengan nama Varenyky.
Berbeda dengan olahan pangsit lainnya, pierogi bisa diberi isian gurih atau manis sesuai selera. Biasanya isian pierogi berupa kentang, asinan kubis, daging, keju, dan buah. Untuk taburannya, ada mentega, krim asam, bawang goreng, atau kombinasi dari ketiganya.
Baca Juga: 10 Tempat Makan Siomay di Bandung Paling Enak dan Populer
7. Xiao long bao, China
ilustrasi xiao long bao (pixabay.com/Ritesh Thapa) Xiao long bao merupakan pangsit asal China yang berisi sup. Pangsit ini berasal dari Nan Xiang pada abad ke-19 yang sekarang menjadi Distrik Jiading, Shanghai. Biasanya, pangsit diberi isian sup dan daging babi cincang dalam jumlah melimpah, kemudian dikukus dalam panci bambu khusus.
Selain daging babi, beberapa orang juga menambahkan isian berupa daging kepiting atau udang. Cara menyantapnya pun unik. Karena berisi sup, gigit sedikit bagian atasnya, lalu baru seruput sup yang ada di dalam xiao long bao.
8. Shuijiao, China
ilustrasi shuijiao (instagram.com/girlfromcalifornia) Shuijiao merupakan sejenis pangsit yang berisi udang, timun, kubis ungu, daging babi giling, taoge, bihun, dan nasi. Menu ini kerap disajikan saat Tahun Baru Imlek.
Di China sendiri, ada tradisi membuat shuijiao yang memungkinkan semua anggota keluarga bekerja sama untuk membuatnya. Beberapa anggota keluarga menggulung pangsit, sementara yang lainnya mencampur bahan isian. Kemudian, beberapa orang lainnya membentuk pangsit secantik mungkin.
9. Shengjian mantou, China
Ilustrasi shengjian mantou (instagram.com/higuccini) Shengjian mantou adalah menu andalan di wilayah Suzhou dan Shanghai. Sajian ini biasanya berisi sup dan daging cincang, lalu dibalut adonan menyerupai roti.
Secara keseluruhan, teksturnya lembut, juicy, dan sedikit renyah, karena cara memasaknya menggunakan metode pan seared yang digoreng dengan sedikit minyak. Hhmmm, bisa membayangkan kelezatannya?