Apa makanan khas Jakarta? Nasi uduk? Salah! Memang sih masyarakat Betawi di Jakarta dan sekitarnya banyak yang berjualan nasi uduk. Di satu kampung bisa lebih dari lima pedagang nasi uduk, dan rata-rata orang Betawi.
Tapi sesuai catatan sejarah, nasi uduk itu justru adalah makanan khas masyarakat Jawa. Uduk berasal dari kata ‘wuduk’. Tapi ada juga teori lain yang menyebut nasi ini adalah hasil perpaduan budaya yang asalnya dari tanah Melayu.
Apapun itu, Jakarta justru punya makanan yang benar-benar khas, atau bahasa ilmiahnya endemik, asli Jakarta. Nasi ulam namanya. Ada dua jenis nasi ulam yang dikenal para penikmat kuliner, yakni model basah dan kering.
Nasi ulam kering berisi nasi putih yang ditaburi serundeng, kacang tanah yang dihancurkan, daun kemangi, serta beragam lauk pauk seperti semur, ayam goreng, ikan pesmol, dan sebagainya. Konon, nasi ulam kering inilah yang benar-benar khas Betawi. Sedangkan, nasi ulam basah ditambahi kuah semur.
Nah, makanan ini sekarang termasuk langka, lho. Pembuat nasi ulam terus berkurang, padahal di sisi lain peminat nasi ulam terus bertambah. Kalau kamu anak Jakarta, atau lagi jalan-jalan di Jakarta, coba nih beberapa tempat makan nasi ulam yang recommended banget.