Kenangan Heritage, Senayan City, Jakarta Pusat (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)
Daya tarik lain yang membuat Kenangan Heritage ini spesial adalah terdiri dari tiga section. Section pertama adalah Purist, khusus menyajikan berbagai jenis kopi. Salah satunya adalah biji kopi flores manggarai. Biji kopi ini sering digunakan untuk berbagai kompetisi, lho.
Head of Coffee Kopi Kenangan, Mikael Jasin, menunjukkan proses pengolahan kopi flores manggarai. Ia menyajikan kopi flores dingin dan panas, sekaligus menjelaskan soal rasanya.
"Kopi flores manggarai panas rasanya cenderung cokelat dan manis buah-buahan, sedangkan kopi flores manggarai dingin rasanya sedikit asam," jelasnya.
Ia pun menjelaskan biji kopi flores hanya dipanen satu tahun sekali, mulai Mei hingga Agustus. Mikael Jasin membuat kopi flores manggarai dengan teknik V60. Caranya dengan menuangkan air panas di sekitar bubuk kopi dengan gerakan melingkar secara perlahan.
Section kedua berupa Mixologist yang menyajikan cocktails tanpa alkohol. Ada cocktails dengan kopi maupun non-kopi. Beberapa menu utamanya yakni guatemala patenggang dan van der man.
Sedangkan, section ketiga adalah Roastery. Di tempat ini, barista menunjukkan proses roasting biji kopi dengan mesin yang canggih. Mesin roasting yang digunakan bernama Ikawa 100 Pro dengan bluetooth. Mesin ini hanya ada di outlet Kenangan Heritage, lho.
Proses pertama memasukkan 100 gram biji kopi, kemudian diproses melalui dengan suhu 203 derajat Celsius selama enam menit. Uniknya, kopi bisa dibuat berdasarkan permintaan pengunjung.
Pada tahap terakhir, ada proses cooling down selama kurang lebih empat menit, sehingga menghasilkan aroma yang sempurna tanpa menimbulkan smokey.
Selain itu, Kenangan Heritage juga menyajikan 26 jenis teh khas Indonesia. Semua daun teh dipanen dari kebun teh yang berada di Bandung, Jawa Barat. Daun teh yang diambil adalah bagian pucuk, karena dinilai paling bagus.