Beberapa tahun terakhir, perkembangan coffee shop atau kedai kopi menunjukkan tren yang positif. Tak hanya di kota-kota besar, keberadaannya juga menjamur di kota-kota kecil. Hal tersebut turut mencipatakan habit atau kebiasaan baru bagi milenial dan Gen Z dalam beberapa aspek kehidupan.
Kedai kopi dianggap sebagai tempat komunal yang cocok untuk "nongkrong" sambil bekerja, belajar, bersantai, dan berdiskusi atau bertukar pikiran dengan teman-temannya. Apalagi kalau tempatnya nyaman, baik dari segi konsep ruangan atau pelayanan. Dijamin betah seharian, deh.
Kalau kamu termasuk orang yang suka ngopi, kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah slow bar dan fast bar. Dua konsep tersebut diterapkan di banyak coffee shop dan cukup diminati para pencinta kopi.
Lantas, apa perbedaan keduanya? Melansir dari berbagai sumber, berikut perbedaan coffee shop slow bar dan fast bar yang wajib kamu ketahui. Simak baik-baik, ya!