Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi cacio e pepe
ilustrasi cacio e pepe (vecteezy.com/Andres Ramos)

Cacio e pepe mungkin terlihat sederhana, tapi justru di situlah keindahan dan tantangannya. Dengan bahan sesedikit itu pasta, keju pecorino romano, dan lada hitam setiap langkah kecil dalam proses memasak punya peran besar dalam menentukan hasil akhir. Salah takaran atau suhu yang gak tepat bisa bikin sausnya pecah, teksturnya menggumpal, dan hilanglah kelezatan klasik khas Italia.

Kuncinya ada pada keseimbangan antara panas, air rebusan pasta, dan cara mencampur bahan agar menghasilkan saus yang creamy dan menyelimuti tiap helai pasta dengan sempurna. Gak perlu jadi chef profesional untuk bisa membuatnya, asalkan kamu paham dasarnya dan telaten mengatur ritmenya di dapur. Jadi kalau kamu ingin menikmati semangkuk cacio e pepe versi rumahan yang tetap terasa autentik, yuk simak cara-cara penting yang bisa bikin hidangan ini naik level jadi seperti buatan trattoria di Roma!

1. Pilih keju pecorino romano asli untuk rasa gurih yang khas

ilustrasi keju pecorino romano (vecteezy.com/Andrey Starostin)

Kunci utama cacio e pepe terletak pada kejunya. Versi autentik Italia selalu memakai pecorino romano, bukan parmesan. Keju ini punya rasa asin gurih yang tajam dan sedikit funky, cocok banget berpadu dengan lada hitam. Teksturnya juga lebih keras, jadi saat diparut halus, dia mudah larut dalam air panas dan membentuk saus creamy alami.

Kalau kamu kesulitan menemukan pecorino romano, kamu bisa campur sedikit parmesan, tapi jangan ganti seluruhnya. Kombinasi keduanya bisa menciptakan rasa yang seimbang, tapi rasa otentik cacio e pepe tetap terasa dari pecorino. Pastikan kamu memarut kejunya halus banget seperti salju biar mudah larut saat diaduk dengan pasta panas nanti.

Selain itu, pilih keju dalam kondisi segar, bukan versi bubuk siap pakai. Keju bubuk biasanya mengandung bahan tambahan yang bikin saus susah mengemulsi. Semakin alami kejunya, semakin lembut tekstur saus yang kamu dapatkan.

2. Gunakan pasta yang tepat dan rebus dengan air secukupnya

ilustrasi rebus pasta (pexels.com/Klaus Nielsen)

Jenis pasta juga berpengaruh besar. Versi klasik biasanya memakai spaghetti atau tonnarelli, tapi kamu bisa pakai jenis pasta panjang lain asal punya tekstur permukaan yang agak kasar supaya saus bisa menempel sempurna. Gunakan pasta kering berkualitas tinggi yang terbuat dari durum wheat semolina, karena daya serapnya terhadap saus lebih baik.

Saat merebus, jangan terlalu banyak airnya. Gunakan air secukupnya supaya air rebusannya nanti lebih pekat dengan pati. Air ini yang akan dipakai untuk membuat emulsi saus keju dan lada. Tambahkan garam secukupnya ke dalam air rebusan, tapi ingat pecorino romano sudah asin, jadi jangan berlebihan.

Rebus pasta sampai al dente, lalu simpan sekitar satu cangkir air rebusannya sebelum ditiriskan. Air ini adalah “rahasia cair” yang akan membuat sausmu menyatu lembut. Banyak orang salah di bagian ini karena langsung membuang air rebusannya, padahal justru di situ kuncinya.

3. Gunakan lada hitam segar yang baru digiling

ilustrasi lada hitam (vecteezy.com/Yaumil Fadhilah)

Cacio e pepe tanpa lada hitam segar itu ibarat lagu tanpa melodi. Lada adalah karakter utama yang memberi aroma hangat dan rasa pedas khas yang membangkitkan selera. Gunakan lada hitam utuh yang baru digiling kasar, bukan lada bubuk siap pakai. Versi segar punya aroma yang lebih tajam dan rasa yang lebih hidup.

Kamu bisa menyangrai sebentar lada hitam di wajan tanpa minyak sampai tercium wangi harum pedasnya, baru kemudian digiling kasar. Cara ini bikin rasa lada lebih kompleks dan menonjol di saus. Di resep autentik, jumlah lada memang agak banyak, tapi itulah yang bikin sensasi pedasnya unik dan menggigit di ujung lidah.

Selain itu, perhatikan timing-nya. Jangan masukkan lada terlalu awal saat membuat saus, karena aromanya bisa hilang terkena panas berlebih. Tambahkan di tahap akhir bersama keju dan air pasta, biar rasanya tetap tajam dan aromanya menggoda.

4. Kuasai teknik emulsi antara keju dan air pasta

ilustrasi saus krim (commons.wikimedia.org/Oskila)

Bagian paling krusial dari cacio e pepe adalah saat kamu mengubah keju dan air pasta menjadi saus creamy yang menyelimuti setiap helai pasta. Banyak orang gagal di sini karena salah suhu atau urutan. Rahasianya adalah air pasta harus panas tapi tidak mendidih, sekitar 60–70°C. Kalau terlalu panas, kejunya akan menggumpal; kalau terlalu dingin, kejunya gak akan larut.

Cara terbaik adalah masukkan keju parut ke dalam mangkuk besar, tambahkan sedikit demi sedikit air rebusan pasta sambil diaduk cepat sampai terbentuk saus lembut. Setelah itu, baru masukkan pasta yang masih panas dan aduk rata sampai semua terbalut.

Gerakan mengaduk juga penting. Gunakan penjepit pasta dan aduk cepat seperti “menyisir” helai-helai pasta, bukan sekadar memutar. Teknik ini membantu emulsi terbentuk lebih stabil dan membuat saus menyelimuti tiap bagian dengan sempurna.

5. Sajikan segera dan nikmati saat masih hangat

ilustrasi cacio e pepe (vecteezy.com/Yulia Gapeenko)

Cacio e pepe terbaik selalu disajikan langsung setelah matang. Sausnya yang creamy lembut akan mulai mengental begitu dingin, jadi waktu terbaik menikmatinya adalah beberapa menit setelah diangkat dari kompor. Siapkan piring saji hangat supaya suhu pasta tetap stabil.

Kamu bisa taburkan sedikit keju tambahan dan lada hitam di atasnya untuk sentuhan akhir. Jangan terlalu banyak garnish biarkan keindahan sederhana dari keju dan lada menjadi bintang utama. Kesederhanaan itulah yang membuat cacio e pepe terasa elegan dan autentik.

Kalau ingin sedikit twist tanpa mengubah keasliannya, kamu bisa tambahkan tetesan kecil minyak zaitun extra virgin di atasnya. Selain mempercantik tampilan, aromanya juga menambah kedalaman rasa tanpa mengganggu keseimbangan asli hidangan ini.

Membuat cacio e pepe memang tampak sederhana, tapi justru di situlah keindahannya. Dengan bahan sesedikit itu, setiap langkah dan teknik jadi berarti. Saat kamu berhasil membuatnya creamy, gurih, dan wangi lada tanpa bantuan krim, rasanya benar-benar memuaskan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team