Tak hanya enak dijadikan bolu, pisang yang sudah sangat matang cocok juga dibuat isian nagasari, lho. Kamu bisa menambahkan pewarna cokelat dalam kue manis berbahan tepung beras ini agar lebih menarik.
Bila biasanya camilan khas Bandung ini berbungkus pisang, kamu bisa mengemasnya dalam plastik maupun dibuat dengan cetakan sehingga tak ribet dan bisa kamu buat kapan pun, kok.
Mau bikin sekarang? Simak resep nagasari cokelat di bawah ini ya!
Agar kue nagasarimu empuk dan makin legit, tambahkan tepung tapioka ke dalam adonannya. Jangan lupa, adonan hanya perlu diaduk sebentar sampai mengental saja supaya adonan mudah saat dikemas/dibungkus.
Masak adonan dalam api kecil supaya lebih matang merata dan tidak lengket dalam panci. Selain itu, jangan lupa memanaskan dandang terlebih dahulu ya saat akan mengukusnya.
Kue nagasari biasanya dijumpai berbungkus daun pisang. Namun kamu bisa menggunakan plastik bening atau bahkan cetakan saja, lho. Penggunaan daun pisang pada kue nagasari bukan tanpa alasan karena bisa memberikan aroma harum pada kuemu.
Bila menggunakan daun pisang, jangan lupa memilih daun yang baru. Selain itu kamu perlu mengelapnya dan menjemur/memanaskannya sedikit agar lebih lentur permukaannya sehingga tidak mudah sobek saat digunakan.
Tak sekadar camilan, nagasari juga mengandung karbohidrat yang cukup tinggi yaitu 30,25 gram. Selain itu terdapat lemak 2.87 gram dan protein 2.09 gram.
Bila dihitung, satu buah kue nagasari mengandung kalori sebesar 154kkal, lho. Meski bentuknya mungil, ternyata nagasari memiliki cukup banyak kalori, ya?
Biasa dijumpai dalam kotak snack, nagasari ini pas banget jadi camilan saat sore hari, lho. Empuk dan legit saat digigit sehingga jadi favorit semua usia. Kapan nih kamu mau bikin?