Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hot pot (freepik.com/jcomp)
ilustrasi hot pot (freepik.com/jcomp)

Hot pot adalah hidangan yang sangat populer di banyak negara Asia, termasuk Korea, Jepang, dan China. Konsepnya sederhana namun menyenangkan: berbagai bahan segar dimasak langsung dalam panci berisi kaldu panas di tengah meja makan. Sensasi memasak sambil makan inilah yang membuat hot pot cocok banget disantap bareng keluarga atau teman. Umumnya, kamu bisa menikmati beragam pilihan seperti irisan daging tipis, aneka sayur, tahu, bakso, mie, dan seafood—semuanya bisa dicelupkan ke dalam kaldu mendidih dan disantap dengan saus cocolan yang khas.

Membuat hot pot sendiri di rumah bisa jadi pengalaman kuliner yang seru dan memuaskan. Selain bisa menyesuaikan isian dan rasa kaldu sesuai selera, kamu juga bisa mengontrol kualitas bahan yang digunakan. Namun, supaya cita rasanya tetap otentik seperti yang biasa kamu nikmati di restoran hot pot, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Mulai dari pemilihan kaldu, teknik memotong bahan, hingga cara menyajikannya, semua punya pengaruh besar terhadap kenikmatan akhir. Yuk, simak lima tips penting berikut ini agar hot pot ala rumahmu gak kalah lezat!

1. Pilih kaldu yang kaya rasa

ilustrasi kaldu (vecteezy.com/Jirawat Plekhong)

Kaldu adalah salah satu komponen utama dalam hot pot, dan rasanya yang kaya akan mempengaruhi cita rasa keseluruhan hidangan. Ada banyak pilihan kaldu yang bisa digunakan, seperti kaldu ayam, kaldu daging sapi, atau kaldu sayuran, tergantung pada jenis hot pot yang ingin kamu buat. Pastikan kaldu yang digunakan benar-benar kaya dan gurih agar setiap bahan yang dimasak di dalamnya bisa menyerap rasa.

Untuk mendapatkan kaldu yang enak, kamu bisa merebus tulang atau daging dalam waktu yang cukup lama (sekitar 2-3 jam) untuk mendapatkan kaldu yang pekat dan beraroma. Jangan lupa untuk menambahkan bumbu-bumbu aromatik seperti bawang putih, jahe, daun salam, dan kecap asin untuk meningkatkan rasa kaldu. Jika ingin menambahkan rasa pedas, kamu bisa menggunakan cabai atau sambal sesuai selera.

Kaldu hot pot sebaiknya tidak terlalu berat atau terlalu encer. Sesuaikan rasanya dengan menambah atau mengurangi bumbu sesuai selera. Jangan lupa untuk menyaring kaldu sebelum dimasak agar teksturnya tetap halus dan bebas dari ampas.

2. Pilih bahan-bahan segar dan beragam

ilustrasi bahan hot pot (vecteezy.com/Natthapon Ngamn)

Keberagaman bahan-bahan yang dimasak dalam hot pot membuatnya semakin menarik dan lezat. Salah satu keistimewaan dari hot pot adalah bisa memadukan berbagai jenis bahan, mulai dari daging sapi, ayam, ikan, seafood, hingga sayuran segar seperti daun bok choy, jamur shiitake, atau wortel. Pastikan bahan-bahan yang kamu pilih segar agar rasa dan teksturnya tetap optimal setelah dimasak.

Untuk daging, pilihlah potongan yang tipis agar cepat matang dan mudah meresap rasa kaldu. Daging sapi atau ayam dengan potongan tipis sangat cocok untuk hot pot, begitu juga dengan irisan ikan segar atau udang. Jangan lupa untuk menambahkan tahu, bola-bola daging, atau mie sebagai variasi bahan tambahan yang semakin memperkaya rasa hot potmu.

Bahan-bahan yang dipilih sebaiknya dipotong dengan ukuran yang sama agar proses pemasakan lebih merata. Selain itu, pastikan kamu menyiapkan bahan-bahan tersebut dalam porsi yang cukup agar semua orang bisa menikmatinya tanpa khawatir kehabisan.

3. Atur suhu kaldu dengan tepat

ilustrasi atur suhu kaldu (vecteezy.com/Mine Chuenmanu)

Suhu kaldu dalam hot pot sangat penting agar semua bahan yang dimasukkan bisa matang dengan sempurna. Jika kaldu terlalu panas, bahan-bahan yang dimasak bisa terlalu cepat matang, bahkan gosong. Sebaliknya, jika kaldu tidak cukup panas, bahan-bahan akan sulit matang dan kehilangan rasa. Oleh karena itu, penting untuk menjaga suhu kaldu agar tetap stabil selama proses memasak.

Gunakan api kecil atau sedang agar kaldu tetap panas tapi tidak mendidih terlalu keras. Kamu juga bisa menggunakan alat pemanas khusus yang ada di beberapa jenis panci hot pot untuk mempertahankan suhu kaldu. Kalau tidak ada, kamu bisa mengganti panci secara berkala jika kaldu sudah mulai dingin atau mengurangi panas jika terlalu mendidih.

Pastikan juga untuk memantau suhu kaldu selama memasak. Sesuaikan panasnya agar kaldu tetap mendidih perlahan dan bahan-bahan bisa matang secara merata. Jangan khawatir jika suhu kaldu sedikit menurun karena kamu bisa menambah kaldu panas atau air panas agar tetap terjaga suhunya.

4. Persiapkan saus pendamping yang nikmat

ilustrasi saus hot pot (freepik.com/jcomp)

Salah satu yang membuat hot pot begitu nikmat adalah saus pendampingnya. Saus ini memberi sentuhan rasa yang lebih kaya dan bisa disesuaikan dengan selera masing-masing. Biasanya, saus untuk hot pot terbuat dari campuran kecap asin, minyak wijen, cabai, bawang putih, dan bahan lainnya yang memberikan rasa pedas, manis, dan gurih.

Salah satu saus yang paling populer adalah saus sesame oil yang terbuat dari campuran minyak wijen, kecap asin, cabai, dan sedikit bawang putih cincang. Kamu juga bisa menambahkan cuka untuk memberi sensasi asam yang menyegarkan. Selain itu, saus kacang juga bisa menjadi pilihan, yang memberikan rasa krimi dan gurih yang cocok untuk bahan-bahan seperti daging atau tahu.

Jangan lupa untuk menyesuaikan rasa saus dengan bahan yang kamu masak. Misalnya, jika kamu menggunakan bahan seafood, saus yang lebih ringan dan segar lebih cocok, sedangkan untuk daging atau sayuran, saus yang lebih kaya dan gurih akan lebih cocok. Saus pendamping ini juga bisa disajikan dalam mangkuk terpisah agar setiap orang bisa menyesuaikan tingkat kepedasan dan rasa sesuai selera.

5. Nikmati hot pot dengan cara yang tepat

ilustrasi hot pot (vecteezy.com/Sirichai Thaveesak)

Setelah semua bahan siap dan kaldu sudah mendidih, kini saatnya menikmati hot pot. Salah satu keasyikan hot pot adalah proses memasaknya secara bersama-sama. Setiap orang bisa memasukkan bahan-bahan pilihan mereka ke dalam kaldu panas, dan menunggu sebentar hingga matang. Rasakan sensasi menikmati hidangan yang dimasak secara langsung di meja makan, sambil berbincang dengan keluarga atau teman.

Penting untuk tidak memasukkan terlalu banyak bahan dalam sekali waktu, karena ini bisa membuat kaldu cepat dingin dan bahan tidak matang merata. Cobalah untuk memasukkan sedikit-sedikit, sesuai dengan porsi makan. Selain itu, jangan lupa untuk menikmati hot pot dengan nasi putih hangat dan saus pendamping agar rasanya semakin nikmat.

Nikmati proses memasaknya yang santai dan nikmati setiap gigitan bahan yang dipilih. Hot pot adalah hidangan yang mempertemukan rasa dan kebersamaan, jadi pastikan kamu menikmati setiap detiknya!

Dengan mengikuti lima tips di atas, kamu bisa membuat hot pot ala restoran yang otentik dan nikmat di rumah. Siapkan bahan-bahan segar, kaldu yang kaya rasa, dan saus pendamping yang lezat, dan kamu akan mendapatkan hot pot yang sempurna.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian