Jika ada penghargaan fans yang paling kompak dan tertib mungkin Carat bisa jadi juaranya. Dari awal masuk antri hingga konser berakhir semua berjalan dengan lancar tanpa ada kerusuhan atau desak-desakan seperti yang biasanya kita lihat di konser KPop.
Keputusan promotor dan Pledis untuk larangan memotret ternyata justru membuat konser menjadi nyaman. Tidak ada layar HP, iPad, bando kelap-kelip maupun banner yang menutupi pandangan kamu. Hanya ada Carat Bong (official lighstick Seventeen) yang membuat konser menjadi luar biasa dan bisa dinikmati semua meski kamu berada di section paling belakang.
Kalaupun mau memotret bisa saat terakhir yakni encore. Itupun carat terlihat saling mengerti satu sama lain dengan tidak mengangkat smartphone tinggi-tinggi melainkan hanya sebatas dada atau mata sehingga tidak mengganggu pandangan penonton di belakangnya. Begitu juga dengan banner. Promotor menyediakan banner untuk tiap penonton dan dinaikkan saat project lagu atau foto bersama.
Carat juga memberi ruang gerak bagi sesama penonton sehingga tidak terlalu berdesakan. Bahkan mereka bisa saling kompak sama-sama meneriakkan fanchant yang kemudian mendapat pujian dari member seventeen. Keren deh!
Seventeen sendiri berjanji untuk kembali ke Indonesia tahun depan. Harapannya bisa bertemu lagi dengan lebih banyak Carat di tempat yang lebih luas juga. Kamu sendiri tertarik untuk menonton konser Seventeen selanjutnya?