5 Momen Epik yang Pernah Terjadi di Anime Hunter x Hunter

Tidak diragukan lagi bahwa transformasi Gon menjadi dewasa telah menjadi momen paling epik, ikonik, dan berkesan yang pernah terjadi dalam seri ini. Bagaimana tidak, Gon tiba-tiba berubah menjadi dewasa, dan berhasil mengalahkan Chimera Ant sekuat Neferpitou hanya dengan beberapa pukulan.

Pada Chimera Ant arc, Gon kehilangan mentornya, Kite, yang dibunuh oleh Neferpitou. Ketika Gon akan membalaskan dendamnya, Pitou berjanji bahwa dirinya akan mengembalikan Kite jika Gon memberinya waktu untuk menyembuhkan Komugi. Gon setuju karena dirinya hanya ingin Kite kembali.

Namun, setelah dibawa ke tempat Kite, Pitou malah tidak menepati janjinya dan berkata bahwa Kite sudah tidak dapat diselamatkan. Marah, Gon menukarkan semua potensinya untuk bertransformasi ke dalam wujud dewasa. Dalam wujud ini, Gon cukup kuat untuk menghabisi Pitou hanya dengan beberapa pukulan.

Sementara Gon berhadapan dengan Pitou, sang Ketua Asosiasi Hunter ke-12, Isaac Netero, sibuk bertarung dengan sang Raja Chimera Ant, Meruem. Pada awalnya, Netero menggunakan semua kekuatannya untuk menyerang Meruem. Namun, tidak ada serangan Netero yang berhasil melukai Meruem.

Sementara itu, Netero hampir kehilangan nyawanya ketika Meruem mulai memberikan serangan balik. Tak mau mati sia-sia, Netero menggunakan Poor Man's Rose, di mana dirinya meledakkan bom nuklir yang ditanam di dalam tubuhnya.

Di tengah pertempuran sengit antara Hunter dengan Meruem dan sekutunya, Killua dihadapkan dalam pertarungan satu lawan satu dengan Menthuthuyoupi. Dengan menggabungkan Whirlwind dan Speed of Lightning, Killua berhasi memasuki wujud baru, yaitu Godspeed.

Dalam mode ini, Killua dapat bergerak secepat kilat dan pergerakannya tidak dapat diprediksi. Meskipun Killua hanya dapat mempertahankan mode Godspeed dalam waktu yang singkat, namun jurus ini berhasil membuat Chimera Ant sekuat Youpi tidak berdaya untuk beberapa waktu.

Bisa dibilang bahwa momen ini adalah momen paling ikonik dalam seri ini. Momen ini terjadi pada awal seri, ketika Gon dan kawan-kawan mengikuti Ujian Hunter. Dalam suatu rintangan, Killua menemukan bahwa dirinya harus bertarung dengan Johness.

Johness sendiri adalah seorang pembunuh berantai yang sudah membunuh dan memutilasi ratusan orang. Pada awalnya, pertarungan ini terlihat berat sebelah, karena bagaimana mungkin seorang anak berusia 12 tahun bertarung dengan pembunuh berantai mengerikan.

Namun, kita lupa bahwa Killua juga dibesarkan di keluarga pembunuh bayaran. Sejak kecil, Killua sudah dilatih untuk menjadi seorang pembunuh. Dengan teknik pembunuhnya, Killua dapat dengan mudah mengambil jantung Johness hanya dalam hitungan detik.

Ketika Gon tengah sekarat karena transformasinya, Leorio mencoba untuk memberitahu Ging bahwa anaknya sedang sekarat. Namun, ketika Leorio memberitahu Ging tentang keadaan Gon, Ging malah memberikan respons yang mengecewakan.

Ging memberikan tanggapan seolah dirinya tidak peduli jika anaknya mati. Kesal dengan jawaban Ging, Leorio langsung melayangkan pukulan yang mendarat tepat di wajah Ging. Ging mungkin merasa bahwa dirinya layak mendapatkan hal tersebut, sehingga dirinya tidak membalas pukulan Leorio.

Sebagai salah satu anime shounen terbaik, Hunter x Hunter telah memiliki banyak momen epik yang tidak terlupakan. Ditambah dengan animasi yang memukau, membuat setiap momen dalam seri ini semakin berkesan. Jadi, dari kelima momen epik di atas, momen yang mana yang paling kamu sukai?