6 Film yang Ungkap Sisi Gelap Profesi Atlet, Tak Selamanya Manis

Profesi atlet sering diromantisasi. Tak hanya saat turnamen atau pesta olahraga macam Olimpiade, tetapi juga dalam film. Kisah hidup mereka biasanya dikemas dengan gaya inspiratif untuk menyakinkan orang kalau kerja keras tak bakal mengkhianati hasil.
Namun, tentu itu tidak berlaku untuk semua orang. Seperti semua profesi lain di dunia, atlet juga punya sisi gelapnya. Jarang diekspos, enam rekomendasi film ini bisa jadi teropong yang membantumu memahami sisi lain industri olahraga. Tak selalu manis, ada banyak polemik bahkan konspirasi di baliknya.
1. I, Tonya (2017)
I, Tonya merupakan film biopik atlet skatefigure Amerika Serikat Tonya Harding yang dikemas dengan format mockumentary. Film mengikuti sosok Tonya dari kecil hingga berhasil mewakili negaranya di beberapa edisi Olimpiade pada 1990-an.
Namun, Tonya bukan sosok atlet dengan perjalanan hidup yang mulus. Ia besar bersama ibu yang abusive dan kondisi finansial keluarganya tak begitu baik. Saat dewasa, ia pun masih terjebak dalam hubungan toksik dengan menikahi orang yang salah. Film ini cukup realistis saat membahas naik turunnya karier seorang atlet. Tonya bahkan diceritakan beberapa kali berusaha berhenti jadi atlet penuh waktu.