6 Momen Bunuh Diri yang Tak Terlupakan di Anime

Ishida atau lengkapnya Ishida Shoya adalah seorang anak SMP yang diceritakan nakal dan jahil. Suatu hari, di kelasnya kedatangan murid baru. Murid itu bernama Shoko, gadis tuna rungu yang sabar. Shoko gak pernah kelihatan marah ataupun kesal dengan kelakuan Ishida, namun hal itu tentu berbekas pada kesehatan mentalnya. Dia bahkan pernah mencoba melakukan bunuh diri, namun berhasil digagalkan Ishida yang mulai sadar. Sampai akhirnya, Shoko memutuskan untuk pindah sekolah.

Bak pepatah "karma itu nyata", masa SMA Ishida dipenuhi kejadian kelam. Dia mulai dihina karena dulu suka mem-bully murid yang tuna rungu. Kehidupan di sekolahnya pun hambar, bahkan gak satu pun siswa yang mau menjadi temannya. Ishida mulai depresi dan berniat untuk bunuh diri. Namun sebelum mencoba bunuh diri, Ishida mencari Shoko dan mengucapkan permintaan maafnya.

"Seni adalah ledakan"  merupakan kutipan yang terkenal jika kita membahas Deidara. Deidara sendiri adalah salah satu anggota Akatsuki yang juga merupakan teman masa kecil Sasori. Dia punya kemampuan meledak yang berasal dari mulut misterius di tangannya.

Dalam salah satu misi Akatsuki, Deidara yang di temani oleh Tobi, bertemu dengan Sasuke dan melakukan pertarungan sengit. Sasuke mendominasi pertarungan sehingga Deidara terpaksa mengeluarkan jutsu terlarangnya, C0. Teknik ini dilakukan dengan membuka jahitan mulut yang dia tanam di dadanya. Mulut itu lalu memakan bahan peledak buatan Deidara. Seketika seluruh tubuh Deidara akan menjadi peledak yang dapat meledak sejauh 10 km lebih. Sangat disayangkan dengan teknik itu Deidara harus "mati konyol"  karena meledakkan tubuhnya sendiri.

Kakeru adalah salah satu karakter berpengaruh di anime Orange. Dia awalnya adalah pemuda yang ceria, ramah, dan kocak. Namun setelah kematian ibunya, Kakeru menjadi dingin dan selalu mengasingkan diri.

Naho, teman dekat Kakeru mendapat wasiat dari mendiang ibu Kakeru untuk membuat Kakeru menjadi gak kesepian lagi. Berbagai usaha dilakukan Naho, tapi tetap saja gak berhasil. Pada akhirnya, Kakeru pun bunuh diri.

Seorang anak broken home, Makoto Kobayashi punya cerita yang dikemas menarik dalam anime Colorful. Diceritakan bahwa ibunya berselingkuh dengan laki-laki lain dan ayahnya juga terlalu sibuk sehingga bersikap "bodo amat"  dengan kehidupan Makoto. Selain dari lingkungan keluarga yang sudah hancur, Makoto juga dikenal sebagai target bully teman-teman sekelasnya. Dia sering mendapatkan kekerasan namun gak ada yang mau memperhatikannya. Hiroka, wanita yang Makoto sukai juga malah menjadi pekerja seks cuma untuk hidup glamor.

Makoto gak memiliki pilihan lain selain mengakhiri hidupnya. Dia gak bisa bertahan lagi untuk hidup. Namun, setelah dia mengakhiri hidupnya, Makoto dirasuki roh aneh yang memberi dia kesempatan kedua untuk hidup lagi. Dia dibuat menjadi lupa ingatan oleh roh itu dan menjalani kehidupannya dari awal, dengan jiwa yang lebih kuat.

Cerita bunuh diri Chika sedikit aneh dibandingkan dengan yang lain. Chika dikenal sebagai seniman vulgar oleh teman-temannya. Dia sering menggambar adegan seks antara dua orang. Teman-temannya sangat risih dengan kelakuan Chika ini, bahkan ada yang sampai trauma, lho.

Terkadang Chika sadar dengan kelakuan buruknya. Ketika dia sadar, spontan dia akan lompat dari gedung. Namun karena cerita ini anime yang sering menayangkan adegan overpower, Chika masih hidup. Sifat Chika yang kadang sadar kadang juga gak, membuat dia sering bunuh diri dengan cara yang sama. Ada-ada saja, ya!

Merupakan duo soukoku di anime Bungou Stray Dogs, Dazai Osamu adalah petugas penyelidikan yang sering menyelidiki kasus-kasus pembunuhan di kotanya. Awalnya, Dazai hanyalah seorang anak yang depresi dan sering melakukan percobaan bunuh diri. Namun, saat dia dirawat di rumah sakit, Dazai bertemu dengan Mori, agen penyelidikan yang mau merawat Dazai. Dazai kemudian direkrut menjadi anak buahnya.

Karakter Dazai Osamu ini ternyata terinspirasi dari kehidupan nyata seorang penulis buku berjudul Ningen Shikkaku. Namanya sama yaitu Dazai Osamu yang meninggal karena bunuh diri bersama dengan kekasihnya. Dazai bunuh diri dengan menenggelamkan diri ke Sungai Tama, Mitaka di tahun 1948.

Itulah sederet momen bunuh diri yang belum dilupakan para anime lovers sampai sekarang. Tentu scene tersebut hanya dihadirkan untuk memberi pesan supaya kita bisa lebih menikmati hidup apa adanya. Semua masalah yang ada, pasti gak akan lebih berat dari kemampuan kita. Yakin, deh!