Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
The Quiet Girl (dok. Bankside Films/The Quiet Girl)
The Quiet Girl (dok. Bankside Films/The Quiet Girl)

Tidak melulu soal plot, kadang ada faktor lain yang bikin film jadi nagih untuk ditonton. Tak bisa dimungkiri elemen visual adalah salah satu yang berpengaruh terhadap retensi menonton sebuah film. Sayangnya, kita berada pada era warna mute alias makin sedikit film yang didesain dengan warna cerah dan hangat. 

Kata kuncinya berkurang, alias bukan tak ada sama sekali. Deretan film lawas dan baru dengan visual hangat dan menenangkan berikut adalah buktinya. Bak musim semi, tampilan film-film berikut bikin kita nyaman dan betah nonton.

1. Sense and Sensibility (1995)

Sense and Sensibility (dok. Columbia Pictures/Sense and Sensibility)

Sense and Sensibility didominasi warna hangat dan menenangkan. Film adaptasi novel Jane Austen ini mengikuti balada dua kakak beradik Elinor dan Marianne Dashwood yang miskin mendadak setelah kematian ayahnya. Mereka mengungsi ke rumah kakak tiri mereka, tetapi ternyata tak disambut hangat dan ikhlas. Di sana, mereka belajar untuk bisa menggunakan akal sehat selain perasaan.  

2. Pride and Prejudice (2005)

Pride and Prejudice (dok. Focus Features/Pride and Prejudice)

Disebut film adaptasi terbaik dari novel-novel Jane Austen, Pride and Prejudice rilisan tahun 2005 memang sukses bikin siapapun betah berlama-lama mengikuti cerita manis Elizabeth dan Mr. Darcy. Selain chemistry dan plotnya yang memukau, desain produksinya wajib diacungi jempol. Kesan musim semi yang hangat dan menenangkan benar-benar terpancar dengan baik. 

3. Tuck Everlasting (2002)

Tuck Everlasting (dok. Disney/Tuck Everlasting)

Disadur dari novel fantasi berjudul sama, Tuck Everlasting adalah period drama yang tak kalah seru ditonton. Selain pesan moralnya yang bikin kita ikut merenungkan esensi hidup, visual film ini gak main-main. Dengan tone hangatnya, mata kita dimanjakan betul selama menonton. 

Buat yang belum nonton, film ini berkisah tentang gadis yang jatuh cinta pada pemuda yang ia temui di hutan. Namun, perasaannya itu memaksanya membuat salah satu keputusan tersulit dalam hidupnya. 

4. Ponyo (2008)

Ponyo (dok. Studio Ghibli/Ponyo)

Semua film Ghibli memang memukau secara visual, tetapi kalau butuh yang visualnya ala musim semi, Ponyo pilihannya. Berkisah tentang pertemuan seorang bocah dengan ikan mas yang tak sengaja ia pancing dari sungai. Tanpa ia sangka, ikan mas itu bisa berubah jadi bocah perempuan seusianya dan pertemanan keduanya pun terpupuk. 

5. The Quiet Girl (2022)

The Quiet Girl (dok. Bankside Films/The Quiet Girl)

Film lain yang bervibrasi musim semi adalah The Quiet Girl (2022). Dapat nominasi Oscar 2023, film adaptasi novel berjudul Foster karya Claire Keegan ini memang menenteramkan, dari segi plot maupun visual.

Film ini mengikuti kisah Cait (Catherine Clinch), bocah pendiam yang tak digubris di rumah dan di sekolah. Jelang kelahiran adik bungsunya, ia dititipkan ke rumah salah satu kerabat yang akhirnya memungkinkannya merasakan perhatian dan kasih yang tulus. 

6. Minari (2021)

Minari (dok. A24/Minari)

Di tengah gempuran warna mute, film Minari jadi semacam pembeda. Berkutat tentang kehidupan keluarga imigran Korea di Arkansas, Amerika Serikat, film dikemas dengan color grading hangat khas kawasan pertanian.

Tidak melulu keharmonisan, ada banyak hal menyesakkan di film ini. Namun, pada akhirnya ini soal kegigihan manusia bertahan hidup di tengah berbagai tantangan dan kesulitan. 

7. Marie Antoinette (2006)

Marie Antoinette (dok. Columbia Pictures/Marie Antoinette)

Digarap Sofia Coppola, Marie Antoinette adalah sebuah film biografi soal salah satu tokoh aristokrat Prancis yang tewas di tangan rakyat yang marah karena kezalimannya. Meski berakhir tragis, film ini harus diakui memikat secara visual. Desain produksi, kostum, dan latarnya memanjakan mata. Masih ditambah akting ciamik Kirsten Dunst selaku lakon utama yang susah ditandingi. 

8. This Beautiful Fantastic (2016)

This Beautiful Fantastic (dok. Ipso Facto Productions/This Beautiful Fantastic)

Coba juga This Beautiful Fantastic kalau kamu butuh film dengan warna hangat ala musim semi. Film romantis ini mengikuti perspektif perempuan bernama Bella (Jessica Brown Findlay) yang mengidap obsessive–compulsive disorder (OCD).

Bekerja sebagai pustakawan, film ini mengikuti kisah cintanya yang pelik dan pertemanannya dengan tetangganya yang uring-uringan. Ceritanya sederhana, lebih ke rutinitas dan kehidupan Bella secara umum, tetapi seru diikuti dan yang jelas visualnya bikin melek. 

Di tengah gempuran film-film gelap yang bikin mata susah menangkap adegan, ternyata masih ada film-film berwarna hangat di luar sana. Perlu kejelian memang untuk menemukannya, tetapi daftar di atas bisa jadi referensi yang membantu, bukan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team