Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
grup JPop Arashi (instagram.com/arashi_5_official)
grup JPop Arashi (instagram.com/arashi_5_official)

Arashi merupakan grup idola asal Jepang yang bernaung di bawah agensi Johnny & Associates. Arashi yang telah berkarier sejak tahun 1999 ini mempunyai banyak lagu populer, seperti "One Love", "Love So Sweet", dan "Kite". 

Namun, tak hanya tiga gak tadi, Arashi punya banyak sekali lagu balada bertempo lambat yang adem di telinga. Cocok juga didengarkan saat hujan, berikut sembilan rekomendasi lagu balada milik Arashi. 

1. "Blue" yang rilis pada tahun 2003 ini punya tempo lambat serta lirik menyentuh, cocok diputar saat hujan

2. Berjudul "Tears", lagu yang memperdengarkan vokal lembut para anggota Arashi ini bisa mengusir rasa sepimu

3. Punya lirik dengan makna menyentuh, lagu "Gift" akan membuat suasana di tengah hujan jadi makin nyaman

4. Adem di telinga, "Akashi" yang tergabung dalam album Popcorn ini cocok didengarkan sambil minum teh di kala hujan turun

5. Rilis tahun 2019, "Kimi no Uta" yang bergenre strong ballad akan membuat hatimu terasa hangat meski hari sedang dingin

6. "Furusato" yang punya melodi tenang serta menyentuh akan membuat hatimu terasa lebih damai

7. Salah satu lagu balada underrated milik Arashi, "Tomatoinagara" cocok menemanimu saat bosan

8. "Hitomi no Naka no Galaxy" yang nyaman di telinga bakal jadi lagu yang sukses membuatmu mengingat momen-momen seru

9. "Aozora Pedal" yang rilis pada tahun 2006 ini punya beat yang santai dan menenangkan. Waktu hujan akan terasa lebih berkesan

Lagu-lagu milik Arashi memang selalu sukses membuat penggemarnya tak bosan untuk memutarnya berulang kali. Lagu-lagu grup idola Jepang ini juga gak pernah lekang oleh waktu, lho. Jangan lupa tambahkan ke playlist, ya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team