cuplikan film Sampai Titik Terakhirmu (dok. LYTO Pictures/Sampai Titik Terakhirmu)
Sampai Titik Terakhirmu berkisah tentang pertemuan dua jiwa yang datang dari dunia berbeda. Shella Selpi Lizah (Mawar Eva de Jongh) adalah gadis penuh semangat, ekstrovert, dan selalu menjadi pusat perhatian di lingkungannya. Ia aktif sebagai atlet dan content creator. Di sisi lain, Albi Dwizky (Arbani Yasiz) adalah pria introvert, perantau yang bekerja sebagai wedding organizer sederhana. Hidup Albi cenderung datar, ia hanya fokus pada pekerjaan dan bertahan hidup di kota besar.
Pertemuan keduanya bermula secara tidak sengaja. Lambat laun, hubungan mereka perlahan berkembang menjadi kisah cinta yang tulus. Hari-hari diisi dengan tawa, saling mendukung, dan mimpi sederhana tentang masa depan bersama. Namun, kebahagiaan itu tak berlangsung lama. Di tengah kesibukan dan kehangatan hubungan, Shella mulai merasakan sakit di perut yang datang dan pergi, disertai rasa lelah yang tidak biasa.
Setelah pemeriksaan panjang, kabar mengejutkan datang: Shella divonis menderita kanker ovarium. Dunia Shella berubah seketika. Dengan dukungan Albi, Shella berjuang menjalani pengobatan, menghadapi rasa sakit fisik, dan batin. Di tengah semuanya, cinta mereka tetap tumbuh dengan kuat. Albi memilih untuk setia di sisi Shella dan menemani setiap langkah perjuangan itu tanpa pernah mengeluh.
Mulai dari hubungan antara ayah dan anak, teman, hingga sepasang kekasih, Mawar memang selalu berhasil membangun chemistry dengan baik. Kalau kamu paling suka chemistry Mawar dengan siapa, nih?