TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Bukti Adanya Demokrasi pada Kartun Spongebob Squarepants!

Bahkan, hewan pun ikut melancarkan protes!

Squidward melakukan demo protes (youtube.com/SpongeBob SquarePants Official)

Sebagai kartun yang sudah puluhan tahun tayang. Tentu, sudah banyak berbagai sisi kehidupan yang ditampilkan pada kartun Spongebob Squarepants. Sisi tersebut tentu juga terjadi pada dunia nyata. Ternyata, masih banyak yang belum menyadari kalau di beberapa kartun Spongebob itu ada beberapa cara berdemokrasi yang mungkin juga kerap dilakukan di Indonesia. Nah, ada 5 bukti demokrasi pada kartun Spongebob Squarepants yang akan kita bahas.

1. Adanya papan aspirasi di Krusty Krab

Papan aspirasi di Krusty Krabs (themoviedb.org)

Pada episode, Bulletin Board (2016) terdapat papan komunitas di restoran Krusty Krab yang dipasang oleh Spongebob. Sebenarnya, di papan aspirasi itu semua pengunjung Krusty Krab bebas menempelkan berbagai macam kertas. Seperti, brousur promosi produk dan info kehilangan.Tapi, ternyata ada yang menuliskan mengenai pelayanan kurang menyenangkan dari Krusty Krab yang ternyata ditulis oleh P-Star 7 atau nama samaran dari Patrick Star.

Patrick mencoba menjelaskan bahwa sosok P-Star 7 adalah dirinya tapi tidak ada yang percaya. Patrick mencoba dengan menulis pada kertas berikutnya. Spongebob pun menerima kritikan dengan baik dan meminta maaf. Akhirnya, Patrick mengatakan bahwa itu kesalahpahaman tetapi Tuan Krabs masih marah dan kecewa.

2. Squidward beorasi menyampaikan protes terkait ketidakadilan yang dilakukan Tuan Krabs

Squidward melakukan demo protes (youtube.com/SpongeBob SquarePants Official)

Squid on Strike (2001) ini bisa dibilang merupakan episode yang menampilkan Bagaimana karyawan menyampaikan aspirasi mereka terhadap apa yang dilakukan bos mereka. Squidward merasa apa yang dilakukan Tuan Krabs sudah kelewat batas bahkan mengabaikan hak dari karyawan. Squidward mengajak Spongebob untuk ikut menyampaikan aspirasi dan menuntut keadilan dari Tuan Krabs.

Memang, awalnya Spongebob belum mengerti maksud dari yang dilakukan Squidward. Tetapi, akhirnya hal itu membuka pikiran Spongebob bahwa yang dikatakan Squidward benar. Akhirnya, Spongebob merusak Krusty Krab sebagai bentuk kemarahannya kepada Tuan Krabs.

Baca Juga: 5 Karakter Terkuat di Spongebob Squarepants, Ada Sandy Cheeks

3. Gary menyampaikan protes di ajang kontes hewan

Gary saat protes di kontes hewan (wallpapercave.com)

Pada episode, Grooming Gary (2006) diadakannya kontes khusus hewan. Sayangnya, demi memenangkan juara para pemilik hewan tidak segan untuk mendandani dan memakaikan outfit yang membuat hewan peliharaan mereka tidak nyaman. Seperti, kalung yang mencekik leher dan kacamata yang kekecilan.

Gary yang sudah tidak tahan akhirnya melancarkan protes dengan bahasa siput yang mungkin hanya dimengerti oleh para hewan saja. Spongebob akhirnya ikut bantu menerjemahkan maksud yang dikatakan Gary. Semua hewan peliharaan dan pemiliknya ikut mengapresiasikan apa yang dilakukan Gary.

4. Ada beberapa aspek demokrasi pada episode, Spongebob Last Stand

Spongebob dan Patrick saat persiapan demo (nick.com.au)

Ada beberapa sisi demokrasi yang dimunculkan pada episode, Spongebob Last Stand (2010) yang terkait dengan pembangunan jalan Shelly Superhighway. Pertama, yaitu dengan adanya voting saat rapat antara Walikota dan Warga Bikini Bottom yang setuju mereka tunjuk tangan dan berkata "Aye". Kedua, Spongebob dan Tuan Krabs melayangkan protes langsung terhadap Plankton.

Ketiga, Spongebob dan Patrick menyampaikan protes mereka dengan membagikan brousur ajakan untuk menyelamatkan ladang ubur-ubur. Spongebob dan Patrick tidak hentinya untuk menyampaikan aspirasi mereka dan memberikan edukasi terhadap dampak dari pembangunan jalanan tersebut. Akhirnya, karena bantuan semua warga Bikini Bottom jalan tersebut dihancurkan dan ubur-ubur kembali ke habitatnya.

Baca Juga: 5 Anggota Keluarga Tuan Krab Muncul di Series Spongebob

Verified Writer

Amanda R Putri

23. Part time content writer and legal

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya